Dalam prosesnya, setengah daun kering yang sudah dibasahi dengan air sebelumnya akan turun ke bagian bawah, serta membuat daun kering lain menjadi lembap.
Cara tersebut lebih efektif dan efisien daripada menuangkan semua daun kering yang ada di dalam karung.
Kelima, sisa campuran air dan nasi aking yang masih ada dapat disiramkan semuanya ke dalam karung hingga habis.
Keenam, ikat karung dengan tali plastik (rafia) yang sudah disiapkan.
Ikat dengan kencang dan simpan pupuk di tempat yang gelam, serta diamkan selama seminggu.
Pupuk dilembapkan dan berubah warna
Jika sudah didiamkan selama seminggu, buka ikatan karung dan lembapkan kembali dengan air tanpa nasi aking.
Kemudian ulangi lagi pada seminggu berikutnya, cek kembali apakah pupuk dalam kondisi lembap atau kering.
Baca juga: Ini Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos Rumahan
Jika pupuk dalam kondisi kering berikan air, tapi jika masih lembap biarkan pupuk.
Minggu ketiga proses pelembapan, pupuk akan berubah warna menjadi hitam dan teksturnya akan berubah menjadi serbuk.
Hingga minggu keempat, pupuk dapat digunakan dan diaplikasikan ke tanaman.
Demikian cara membuat pupuk atau kompos dari daun kering yang dapat dilakukan sendiri di rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.