KOMPAS.com - Sebuah Twit yang menceritakan keluhan masyarakat ketika berkunjung ke Mal Pelayanan Publik Siola Surabaya viral di Twitter.
Akun Twitter @FirzaValaza mengunggah foto dan narasi petugas Siola melayani pengunjung diduga sambil makan pentol dan menilai petugas kurang ramah.
Dia pun mempertanyakan standar pelayanan pemkot Surabaya.
"Melayani sambil makan pentol, Ditanya jutek jawabnya, Ini nih yg di siapkan pemkot sby untuk melayani warganya?" tulis akun @FirzaValaza.
Unggahan itu disukai lebih dari 13.000 kali, dikomentari lebih dari 500 kali, dan dibagikan ulang lebih dari 2.700 kali.
Melayani sambil makan pentol,
— firza si tampan (@FirzaValaza) June 11, 2021
Ditanya jutek jawabnya,
Ini nih yg di siapkan pemkot sby untuk melayani warganya?
???? pic.twitter.com/h73sbP7l9y
Warganet pun bereaksi. Sebagian besar mengkritik pemkot Surabaya dan petugas yang dinilai kurang ramah.
Kompas.com menghubungi Kabag Humas Febriadhitya Prajatara.
Dia mengatakan pihak terkait sudah menjawab twit tersebut dan memberikan sanksi pada petugas yang bersangkutan.
"Mohon maaf dan terima kasih atas laporannya menindak lanjuti hal tersebut untuk anggota linmas yang bertugas di pintu masuk siola sudah diberi teguran dan sanksi keras agar hal serupa tidak terjadi lagi," tulis akun Twitter @BPBLinmas_sby.
Febri menjelaskan ketika mendengar keluhan dari masyarakat, pihaknya langsung mengonfirmasi kebenarannya dan yang bersangkutan mengakui kekhilafan-nya.
"Sudah diberikan teguran keras, dengan ancaman jika yang bersangkutan mengulangi perbuatannya maka dapat diberhentikan secara tidak hormat," kata Febri pada Kompas.com, Minggu (13/6/2021).
Dia menambahkan, seharusnya jika petugas hendak makan, bisa komunikasi dengan rekannya untuk menggantikan sementara. Tidak dilakukan sambil melayani masyarakat.
Febri mengungkapkan permasalahan tersebut sudah diselesaikan dengan baik.
"Sudah clear itu," ujar Febri.
Pengunggah juga sudah menyatakan bahwa masalah telah selesai.
"Sudah dapet teguran ya gaes jangan di ramaikan lagi, yg saya harap standar pelayanannya yg di benahi untuk masyarakat Surabaya." tulis akun FirzaValaza.
Sudah dapet teguran ya gaes jangan di ramaikan lagi, yg saya harap standart pelayanannya yg di benahi untuk masyarakat surabaya ???? https://t.co/XeAqPwdBJc
— firza si tampan (@FirzaValaza) June 11, 2021
Baca juga: Viral, Video Aksi Penyelamatan Penyu Belimbing Setelah Terjebak di Rawa, Begini Ceritanya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.