Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Twit Aneh Ustaz Tengku Zulkarnain Sebelum Meninggal

Kompas.com - 11/05/2021, 13:00 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

"Twit pertama benar akun beliau, twit yang paling bawah bukan akun beliau," ungkap Buchori pada Kompas.com, Selasa (11/5/2021).

Dia membenarkan bahwa twit ketiga dibuat oleh akun palsu, yaitu @ustadtengkuzu1.

"Iya (palsu)," ujar Buchori.

Menurut Buchori, akun asli Ustaz Tengku Zulkarnain adalah @ustadtengkuzul tanpa ada nomor yang menyertai di belakangnya.

Akun tersebut telah bergabung di Twitter sejak 2017. Saat ini pengikutnya lebih dari 500.000. Namun akunnya diprivat, sehingga harus menunggu persetujuan jika ingin mengikuti dan melihat Twit-nya.

"Semoga Allah beri hidayah kepada mereka yang membenci beliau, Allah beri banyak rejeki yang halal kepada mereka, Allah hadirkan anak-anak mereka menjadi sholih sholihah. Aamiin," kata Buchori.

Kesimpulan

Tangkapan layar yang disebarkan oleh akun Facebook dpyoedha perlu diluruskan atau diklarifikasi.

Twit aneh yang disebutkan dalam unggahan tersebut bukan dibuat oleh Ustaz Tengku Zulkarnain.

Twit asli miliknya hanya Twit paling atas, berisi doa bagi kaum muslimin yang meninggal karena Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com