Tingkat rata-rata harian kasus baru sekarang telah di atas 800 ribu kasus selama lebih dari seminggu.
Peningkatan kasus ini sebagian besar didorong oleh lonjakan tak terkendali di India.
Kasus Covid-19 di sana meningkat tajam selama sebulan terakhir, dan tidak menunjukkan tanda-tanda mereda.
Rata-rata harian penambahan kasus baru di India melebihi 375.000 pada Kamis, dan meningkat lima kali lipat sejak 1 April.
India sekarang menyumbang lebih dari 40 persen kasus baru dunia.
Tingkat kematian negara itu mengikuti kurva dramatis yang sama, dengan lebih dari 3.000 orang sekarang meninggal setiap hari. Analis mengatakan angka-angka tersebut bahkan bisa lebih.
Gelombang kedua virus di India memang sangat menghancurkan.
Di rumah sakit di New Delhi, kekurangan oksigen medis telah mencapai tingkat krisis, dan tempat kremasi bekerja sepanjang waktu karena banyak jenazah yang harus dibakar.
"Tsunami" Covid-19 di India ini diduga disebabkan oleh pelanggaran pembatasan kegiatan, bahkan kegiatan rapat umum oleh beberapa politisi memicu lonjakan kasus.
"Orang-orang marah karena mereka tidak mendapatkan ventilator dan oksigen. Mereka berkata,'Kami membayar fasilitas; lalu mengapa pasien kita sekarat?" kata Dr Rakesh Kumar, dokter di negara bagian Uttar Pradesh, India Utara.
Tenaga medis di India menghadapi situasi krisis.
Sementara, peluncuran vaksin di India juga terlalu lambat membendung gelombang kasus, meski negara itu berstatus negara produsen vaksin di dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.