Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona Dunia 12 April: 10 Negara dengan Kasus Terbanyak | 136 Juta Kasus Covid-19

Kompas.com - 12/04/2021, 11:29 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Pada Kamis (8/4/2021), Pemerintah Australia mengubah panduan vaksinasi, dan merekomendasikan vaksin Pfizer diberikan kepada warga berusia di bawah 50 tahun.

Keputusan tersebut diambil menyusul temuan otoritas obat-obatan Eropa yang menyebut ada kemungkinan keterkaitan antara vaksin AstraZeneca dengan laporan penggumpalan darah pada penerima vaksin itu.

India

Melansir CNN, Minggu (11/4/2021), India melarang ekspor obat anti-virus remdesivir serta bahan-bahan pembuatnya, menyusul kasus Covid-19 yang terus meningkat di negara itu.

Dalam pernyataan resmi dari Kementerian Kesehatan India, larangan ekspor tersebut akan diberlakukan hingga situasi Covid-19 di India membaik.

Hingga Minggu, tercatat ada 1.108.087 kasus aktif Covid-19 dan terus meningkat. Kemenkes mengatakan, lonjakan kasus itu menyebabkan permintaan obat anti-virus remdesivir meningkat.

Pelarangan ekspor merupakan upaya Kemenkes untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan permintaan terhadap obat tersebut dalam beberapa hari ke depan.

Saat ini, ada tujuh perusahaan India yang memproduksi obat anti-virus remdesivir, di bawah lisensi dari perusahaan Gilead Sciences, Amerika Serikat.

Filipina

Ilustrasi suasana Manila, Filipina, pada Februari 2020.Shutterstock Ilustrasi suasana Manila, Filipina, pada Februari 2020.
Melansir CNA, Minggu (11/4/2021), Filipina akan melonggarkan lockdown ketat yang sebelumnya diberlakukan di Ibu Kota dan empat provinsi sekitarnya.

Juru Bicara Presiden, Harry Roque, mengatakan, mulai Senin (12/4/2021) lockdown di wilayah Metro Manila, provinsi Bulacan, Rizal, Laguna, dan Cavite, akan dilonggarkan.

Pelonggaran itu akan diberlakukan hingga Jumat (30/4/2021).

Roque menambahkan, pemerintah tengah berupaya meningkatkan kapasitas tempat tidur pasien Covid-19 di fasilitas-fasilitas kesehatan, serta mengosongkan lebih banyak kamar rumah sakit.

Filipina termasuk salah satu negara terdampak parah Covid-19 di Asia. Rumah sakit di Ibu Kota kewalahan menampung pasien yang terus melonjak.

Sementara, pemerintah harus menghadapi keterlambatan pengiriman suplai vaksin Covid-19.

Pada Minggu (11/4/2021) Kementerian Kesehatan Filipina mencatat 11.681 kasus baru dan 201 kematian baru akibat Covid-19.

Total, negara itu mencatat 864.868 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, serta 14.945 kematian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com