Dicky menganjurkan agar orang yang yang sedang isolasi atau mengalami gejala Covid-19 untuk tidak puasa terlebih dahulu.
Orang dalam kelompok ini perlu makan dan minum untuk segera pulih.
"Bagi penderita covid yang bergejala atau yangg tadinya tidak bergejala tapi kemudian merasakan perburukan, tidak dianjurkan berpuasa karena harus minum cukup dan makan bergizi untuk percepatan pemulihan," terang Dicky.
Baca juga: Sidang Isbat Penentuan 1 Ramadhan 1422 H Digelar pada 12 April 2021
Dicky menyarankan bagi mereka yang sehat dan tidak memiliki gejala untuk tetap berpuasa.
"Pada orang-orang umum, tidak usah khawatir untuk terus melakukan puasa mengingat manfaatnya," kata dia.
Salah satunya bermanfaat menurunkan respons inflamasi sitoki, yaitu respons yang jika menurun maka akan menyehatkan dan fungsi metabolik menjadi jauh lebih baik.
"Ini terbukti secara science dapat menurunkan respons inflamasi sitokin," ujar Dicky.
Bila dikaitkan dengan Covid-19, kondisi ini menurut Dicky dapat meningkatkan imunitas.
Beberapa manfaat puasa, yakni:
Semua manfaat tersebut dapat diperoleh, hanya saja menurut Dicky, harus diiringi dengan konsumsi makanan bergizi seimbang.
"Asal benar ya, bukan pas buka (puasa) segala dimakan," imbuh dia.
Baca juga: Informasi Awal Ramadhan 1422 H dan Panduan Ibadah di Masa Pandemi...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.