Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Mendung Tak Ada Petir, Kok Bisa Ada Suara Dentuman?

Kompas.com - 07/02/2021, 12:05 WIB
Mela Arnani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Anomali tekanan di atmosfer

Selain itu, lapisan inversi juga dapat terbentuk jika ada anomali tekanan di atmosfer atau ada udara panas yang bergerak dari tempat lain.

"Udara panas dan gas yang sedang bergerak naik ke atmosfer, akan tertahan lapisan udara hangat ini, karena membentuk semacam tudung (inversion cap) yang menutupi kawasan dan menjebak gas dan panas yang naik dari bumi," jelas dia.

Daryono mencontohkan secara sederhana, yaitu ketika seseorang sedang berada dekat kawasan industri, yang terkadang mencium bau-bauan yang tidak sedap yang berlangsung lama pada kondisi cuaca tertentu.

"Ini karena gas atau polutan tidak dapat naik ke atmosfir dan terjebak di bawah lapisan inversi," tutur dia.

Baca juga: Viral Video Mobil Tangki Gas Elpiji Bocor di Jalan, Bagaimana Ceritanya?

Adapun lapisan inversi, lanjut Daryono, telah dikenal sebagai salah satu faktor yang menyebabkan bencana kabut asap di sejumlah negara.

Peristiwa kabut asap yang parah pada 1948 di Donora, Pennsylvania, (AS) dan pada 1952 di London, Inggris, diakibatkan oleh peningkatan lapisan inversi di atmosfer.

"Bencana kabut asap London berlangsung selama seminggu dan menelan korban jiwa hingga 12.000 orang," ujarnya.

Namun, gas dan partikular polutan bukan satu-satunya yang diserap oleh lapisan inversi.

"Beberapa orang dilaporkan mendengar suara aneh selama terbentuknya lapisan inversi di atmosfer," papar dia.

Baca juga: Mengapa Indonesia Kerap Dilanda Gempa Bumi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com