Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Spesifikasi Maung Pindad Versi Sipil yang Akan Dijual Mulai Rp 600 Jutaan

Kompas.com - 22/01/2021, 17:05 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Tahap pengujian mesin

Mulai dari sasis, bodi, dimensi, kaki-kaki, sampai hitungan teknis lainnya, murni merupakan garapan Pindad.

Untuk material, mengingat statusnya dipugar untuk kendaraan taktis, maka secara kualitas juga tidak sembarangan.

Sebelumnya dikatakan bahwa mesin yang akan digunakan adalah Toyota Hilux yang memiliki kubikasi 2.494 cc turbo diesel 16 Valve DOHC.

Namun, menurut pemberitaan Kompas.com, Jumat (22/1/2021), Pindad sedang melakukan tahap pengujian mesin dari 10 pabrikan, dan akan dipilih mana yang digunakan.

Artinya, ada kemungkinan Maung versi sipil tak lagi menggunakan dapur pacu milik Toyota Hilux.

Baca juga: Video Viral Detik-detik Mobil Nyaris Tertabrak Sugeng Rahayu di Madiun, Bagaimana Ceritanya?

Berikut ini spesifikasi lengkapnya:

Dimensi

  • Daya angkut: 4 orang
  • Total Dimensi: P 4.931 mm x L 1.640 mm x T 1.820 mm
  • Ruang kabin kemudi: P 1.050 mm x L 1.640 mm x T 1.150 mm
  • Ruang kabin penumpang: P 870 mm x L 1.640 mm x T 1.150 mm
  • Ruang bagasi: P 1.314 mm x L 1.110 mm x T 419 mm
  • Jarak sumbu roda: 3.090 mm
  • Bebas dasar: 340
  • Berat terbuka: 2.060 kg
  • Berat tertutup: 2.160 kg.

Performa

  • Mesin: Turbo Diesel 4-Cylinder, 16 Valce DOHC
  • Transmisi: Manual 6 Speed
  • Daya maksimal: 149 tk, 400 Nm
  • Bahan bakar: Diesel
  • Isi silinder: 2.494 cc.

Baca juga: Ramai soal Parfum Mobil Bikin Pusing, Kok Bisa?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com