Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Tanda "S.O.S" di Pulau Laki, Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air, Apa Itu?

Kompas.com - 20/01/2021, 15:14 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Warganet sempat dibuat heboh terkait kemunculan titik bertanda "S.O.S" di Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta, Rabu (20/1/2021). 

Wilayah di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang sebelumnya diketahui menjadi lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pada 9 Januari 2021 lalu.

Banyak netizen yang berharap simbol itu menjadi tanda adanya keajaiban, bahwa ternyata masih ada korban yang selamat dari insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. 

Baca juga: 7 Fakta Kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, dari Lokasi Pencarian hingga Profil Pesawat

Salah satunya disampaikan oleh akun Twitter @baddasmonkey.

"Iseng iseng lihat google maps trus liat pulau laki yang mana tempat kejadian jatuhnya pesawat sriwijaya. Ada yang aneg,kenapa ada kata toong di maps nya? Mudah mudahan ada keajaiban. Kalau ga percaya coba cek deh," tulis dia.

Baca juga: Hari ke-12, Basarnas Fokus Cari CVR Sriwijaya Air SJ 182 di Bawah Air

Bisa dibuat siapa saja

Pakar Teknologi Informasi dari Universitas Negeri Surakarta (UNS), Nurcahya Pradana Taufik Prakisya menyebut tanda semacam itu bisa dibuat oleh siapa saja.

"Siapa saja bisa membuat S.O.S dengan Google Maps. Bisa jadi itu tim Basarnas sendiri yang send untuk minta bantuan support," kata Nurcahya saat dihubungi Rabu (20/1/2021).

Nurcahya menjelaskan hal itu bisa dilakukan oleh semua orang, selama orang tersebut memiliki akses jaringan dan memiliki akun Google.

"Ya selama dia punya akses jaringan dan dia punya akun google. Bisa saja seseorang membuat custom pinpoint," sebutnya.

Akan tetapi, ia tidak berani berspekulasi siapa yang sesungguhnya membuat tanda "S.O.S" di Pulau Laki tersebut.

Baca juga: Misteri Cuaca dan Kendali Pesawat Sriwijaya SJ 182

Kontributor Google

Selain pengguna Google Maps, pinpoint seperti itu disebut Nurcahya sering juga dilakukan oleh kontributor Google Maps untuk menandai suatu lokasi.

"Pembuatan pinpoint pada Google Maps dapat dilakukan oleh kontributor untuk membantu Google dalam melengkapi informasi-informasi yang masih kurang lengkap di peta," ungkapnya.

Sementara terkait adanya perbedaan keterangan di Google Maps, ada yang muncul teks "S.O.S" ada juga yang muncul teks "TOLONGGG", Nurcahya menyebut hal itu tergantung dari label yang dibuat oleh pembuatnya.

Baca juga: 3 Upaya WhatsApp Saat Mulai Ditinggal Penggunanya, dari Klarifikasi hingga Pasang Iklan di Koran

Bantuan Google

Mengutip dari laman support.google.com, peringatan SOS bertujuan untuk membuat informasi darurat menjadi lebih mudah diakses selama terjadi krisis.

Ini bisa dibuat oleh Google dengan berdasarkan informasi-informasi yang yang tengah beredar di web, media sosial, dan sebagainya, kemudian mereka terapkan pada produk seperrti "Search" dan "Maps".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com