Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Hilang, Berikut Hasil Operasi Pencarian Sriwijaya SJ 182

Kompas.com - 16/01/2021, 16:05 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tepat sepekan yang lalu, 9 Januari 2021, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang mengangkut 62 jiwa itu hilang kontak dan dipastikan jatuh di perairan Kepulauan Seribu sesaat setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng menuju Pontianak.

Beberapa saat setelah kejadian, otoritas terkait langsung menerjunkan tim pencarian untuk menemukan badan pesawat juga seluruh orang yang ada di dalamnya.

Tim ini terdiri dari berbagai elemen, yakni Badan SAR Nasional, TNI dan Polri, juga relawan.

Setiap harinya, mereka terus mengupayakan untuk melakukan operasi pencarian Sriwijaya SJ 182, terutama mencari korban dan juga kotak hitam (black box) pesawat yang dapat mengungkap terjadinya kecelakaan.

Baca juga: Jadi Komponen Penting Pesawat, Bagaimana Cara Kerja Black Box?

Berikut hal-hal yang sudah berhasil ditemukan oleh tim gabungan dari peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182:

FDR

Pertama adalah salah satu bagian kotak hitam yang disebut sebagai FDR (Flight Data Recorder).

FDR berhasil ditemukan oleh tim pencari pada hari ketiga setelah peristiwa, tepatnya 12 Januari 2021 pada pukul 14.00 WIB di titik yang sebelumnya sudah berhasil dipetakan atau ditandai oleh TNI Angkatan Laut.

Bagian FDR ini merekam segala informasi teknis terkait pesawat selama terbang sebelum akhirnya jatuh di perairan Kepulauan Seribu.

Meski demikian, salah satu bagian kotak hitam yang lain, yakni CVR (Cockpit Voice Recorder) yang berisi rekaman percakapan pilot di kokpit belum berhasil ditemukan hingga saat ini.

Baca juga: Sriwijaya Air SJ 182 Berusia 26 Tahun, Apakah Usia Berpengaruh terhadap Kecelakaan Pesawat?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com