KOMPAS.com – Seorang koki kelahiran India yang tinggal di Manhattan, New York, AS membantu memberi makan jutaan orang India yang tengah berjuang menafkahi keluarganya selama pandemi virus corona.
Vikas Khanna, nama sang koki tersebut, telah tinggal di AS selama lebih dari 20 tahun.
Walau tinggal puluhan tahun di negara lain, Khanna masih memiliki ikatan kuat dengan negara asalnya, India.
Di India, ibu kandungnya tinggal di Amristar, Punjab Utara.
Melansir dari CNN (12/10/2020), Khanna disebut-sebut telah memberi makan sekitar 50 juta orang India yang tengah kesulitan akibat pandemi melalui insiatif “Feed India” yang ia buat.
My 2 favorite people in one video.
— Vikas Khanna (@TheVikasKhanna) October 12, 2020
1.14 Satya ji and his team who are the backbone of Feed India
1.58 Ma, who did not let me give up. @satyaprad1 @NDRFHQ #MrsBinduKhanna
Thank you @CNN @CNNTravel @cnni @vedikas @CNNHeroes pic.twitter.com/SP5mtfpqFv
Khanna menghabiskan masa kecil yang sulit di kota ibunya sekarang tinggal.
Meski demikian nasib berpihak padanya, hingga akhirnya ia menjadi koki India pertama yang mendapat penghargaan bintang Michelin di AS.
Bintang Michelin adalah penghargaan tertinggi dalam dunia kuliner yang diberikan kepada restoran atau chef.
Kini ia telah menelurkan 35 buku tentang masakan India, menyutradarai film, memasak untuk Barrack Obama dan menjadi pembawa acara "MastherChef India".
Meski demian ia menyebut “Feed India” adalah pencapaian terbesarnya sejauh ini.
"Otak saya berkata 'jangan lakukan itu, kamu akan terganggu'. Tapi hati saya mengatakan bahwa 'ibumu tidak membesarkanmu untuk berada di Instagram dan memasang video selfie-mu," kata Khanna.
Karena itulah ia kemudian membuat jaringan sukarelawan untuk mengantarkan makanan kepada banyak kaum marginal di India, yang selama lockdown nasional diberlakukan membuat mereka tetap tinggal di rumah dan tak bisa kemana-mana.
Baca juga: Kisah Menarik di Balik Album Ikonik The Beatles Abbey Road
Today, we complete 6 months of #FeedIndia
— Vikas Khanna (@TheVikasKhanna) October 1, 2020
We’ve only focused on this mission 24/7
Some of most painful days & at the same time most gratifying days EVER.
I want to thank all our sponsors & supporters.
Soon we cross 50 Million Meals with SINGLE-VISION. #PowerOfSolidarity pic.twitter.com/20VnjNLKYT
Khanna awalnya tak memiliki rencana untuk membantu.
Akan tetapi ide itu tercetuskan dari masuknya sebuah email penipuan yang meminta donasi untuk orang-orang miskin India yang masuk di emailnya pada akhir Maret.
"Dalam email mereka menggunakan gambar orang tua memegang piring makanan kosong. Sehari setelah saya menyumbang untuk amal, saat berbicara dengan tim saya di India, saya mendorong mereka untuk berkontribusi pada organisasi," kata Khanna.
Namun dirinya segera sadar bahwa itu adalah email penipuan, bermula saat seorang anggota timnya menyadari gambar itu sebagai gambar yang disalin dari situs pemerintah.
Uangnya memang hilang akibat penipuan itu, namun bayangan mengenai orang miskin di India masih membayanginya.
Kejadian ini kemudian menginspirasinya, pada 1 April 2020 Khanna membuat postingan Twitter yang memanggil panti jompo, panti asuhan maupun panti kusta yang mungkin butuh bantuan.
Hasilnya, setidaknya ada lebih dari 1.000 akun menjawabnya.