Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Ada Tokek Berukuran hingga 1 Meter

Kompas.com - 22/09/2020, 08:36 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar di media sosial video reptil yang diklaim sebagai tokek sepanjang 1 meter.

Bahkan, ada yang menjual reptil yang disebut tokek sepanjang 1 meter itu dengan harga Rp 1 triliun.

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menegaskan tidak ada tokek sepanjang 1 meter. Dengan demikian, narasi tokek berukuran panjang 1 meter adalah hoaks.

Narasi yang Beredar

Sejumlah akun di Facebook mengunggah video yang menampilkan seekor reptil dengan klaim bahwa reptil itu adalah tokek sepanjang 1 meter.

Sebagian akun mengedarkan narasi tokek 1 meter dalam rangka berjualan.

Misalnya saja akun Facebook Muhamad Djaub Anwar yang melayangkan video tersebut ke sebuah akun grup Facebook. Video berdurasi 12 detik itu diunggahnya pada Senin (21/9/2020).

Dia menulis status sebagai berikut:

"DI CARI BUYER BUNAFIT YANG BENAR BENAR SERIUS TENTANG TOKEK .KAMI PUNYA CUKUP PANJANG 1 Meter lebih ..Kalau ada hub kami ."

Tangkapan layar video dengan klaim tokek sepanjang 1 meter.Facebook Tangkapan layar video dengan klaim tokek sepanjang 1 meter.

Sejumlah komentar dalam unggahan ini ada yang meragukan klaim pengunggah.

Sementara, akun Facebook Moh Anwar Fiqih mengunggah video hewan melata yang disebutnya sebagai tokek sepanjang 105 sentimeter. Harga jualnya mencapai Rp 1 triliun.

Berikut isi statusnya: 

"Tokek ny bos
Minat PM ukuran 1 meter lbh 5 cm
Price 1 T
Yg nyinyir temui sya sambil bawa samurai eh bawa meteran maksud ny yak ????
089603555503"

Statusnya yang dilayangkan pada Kamis (10/9/2020) itu mendapat 83 komentar dan dibagikan 3 kali.

Akun Facebook Trending Video juga mengunggah video berdurasi 50 detik dengan klaim hewan di dalam video adalah tokek sepanjang 1 meter.

Video itu disebarkannya pada Minggu (20/9/2020).

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com