Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Amir Hamidi menegaskan, tidak ada tokek sepanjang 1 meter.
"Jadi yang dinamakan spesies tokek dengan nama ilmiah Gekko gecko tidak yang ukurannya seperti itu," ujarnya kepada Kompas.com, Minggu (20/9/2020).
Dia menjelaskan, suatu spesies memiliki ukuran biologi tertentu. Kecuali, yang sudah dimodifikasi atau buatan manusia.
Tokek terbesar yang hidup saat ini, menurut dia, memiliki panjang sekitar 35 sentimeter.
"Mau dikasih makan apa pun, ukurannya tetap segitu. Yang namanya spesies itu punya kapasitas biologi ukuran maksimal dan minimal sudah hukum alam," katanya.
Dia menjelaskan, hingga saat ini belum ada transgenetik atau modifikasi tokek menjadi raksasa oleh manusia.
Dari diskusinya dengan ilmuwan lain di Malaysia dan negara lain, Amir mengatakan, ada orang-orang yang sengaja memalsukan tokek.
Berbagai modus memalsukan tokek di antaranya:
Dengan begitu, diklaim ada tokek berukuran satu meter atau tokek raksasa yang kemudian direkam agar menjadi viral.
"Nah, apa yang dilakukan mereka hanya mencari sensasi, mereka itu banyak mafianya, mereka membuat ukurannya lebih besar agar dihargai miliaran hingga ratusan juta," kata Amir.
Amir mengimbau masyarakat tidak mudah percaya dengan tokek berukuran raksasa, apalagi membelinya dengan harga selangit.
Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, video yang menayangkan reptil dengan klaim tokek sepanjang 1 meter tidak benar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.