Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Mencegah Balita Tertular Corona? Simak Saran dari IDAI Ini

Kompas.com - 30/08/2020, 15:27 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Seorang balita perempuan berusia 15 bulan di Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur dinyatakan positif Covid-19 setelah sebelumnya menjalani tes swab, Selasa (11/8/2020).

Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun, Subakri menyampaikan bahwa kasus balita yang terkonfirmasi positif Covid-19 diduga tertular dari keluarganya yang tinggal serumah.

Setelah dinyatakan positif, balita tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah lantaran tidak ada gejala seperti panas, batuk, demam, dan sesak napas.

Dikutip dari Kompas.com (29/8/2020), sejauh ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota madiun mencapai 74 orang.

Baca juga: Diduga Tertular dari Keluarga, Bayi 15 Bulan di Madiun Positif Covid-19

 

Terdiri dari 44 orang sembuh, 13 orang menjalani perawatan, 15 pasien mengalami isolasi mandiri, dan 2 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sebelumnya, seorang bayi yang masih berusia 40 hari asal Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, meninggal dunia lantaran terinfeksi Covid-19.

Berdasarkan hasil tracing Satgas Covid-19, bayi tersebut tertular dari warga yang datang menjenguk ke rumah orangtua bayi.

Saat itu disebutkan, bayi tersebut sempat digendong oleh orang-orang yang datang menjeguk.

Bagaimana mencegah balita terpapar Covid-19?

Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Aman Bhakti Pulungan menyampaikan, untuk mencegah penularan virus, sebaiknya anak tidak direkomendasikan untuk keluar rumah.

"Tetap tidak merekomendasikan anak untuk keluar rumah termasuk kegiatan tatap muka di sekolah sampai situasi Covid-19 di Indonesia memenuhi kriteria epidemiologi WHO, kecuali ada kebutuhan yang mendesak seperti ke rumah sakit," ujar Aman kepada Kompas.com, Minggu (30/8/2020).

Baca juga: Ibu dan Balita 3 Tahun di Indramayu Positif Covid-19, Tertular Sang Ayah

Selain itu, jika dalam suatu kondisi mendesak dan anak harus keluar rumah, ia merekomendasikan sejumlah langkah, berikut ini: 

  • Untuk anak usia di bawah 2 tahun, hindari penggunaan masker.
  • Sebagai alternatif untuk kelompok usia ini, dapat menggunakan faceshield atau kereta dorong berpenutup dengan pengawasan yang ketat oleh orangtua atau pengasuh selama menggunakan faceshield atau penutup tersebut.

Meski begitu, IDAI tetap menganjurkan penggunaan masker dan faceshield pada anak usia 2 tahun ke atas, kecuali terdapat masalah medis yang menghalangi anak-anak tersebut untuk menggunakan masker seperti gangguan mental dan kognisi, penyakit jantung, dan paru kronik.

  • Orangtua dianjurkan untuk mulai memperkenalkan penggunaan masker pada anak usia 2 tahun selama di rumah. IDAI juga mengimbau agar orangtua mau mengajarkan anak untuk memakai masker yang benar dan tingkatkan durasinya secara bertahap.
  • Jenis masker yang digunakan adalah masker kain tiga lapis.
  • Anak diharapkan agar selalu didampingi orangtua dan/atau pengasuhnya.
  • Anak tetap harus menjaga jarak fisik sejauh 2 meter.
  • Anak menjauhi orang yang sakit.
  • Orangtua mengajarkan kepada anak untuk melakukan cuci tangan atau kebersihan tangan sesering mungkin.
  • Orangtua mengajarkan kepada anak untuk menghindari memegang mulut, mata, dan hidung.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 DIY Bertambah 16, 2 di Antaranya Balita

Tak hanya itu, Aman menambahkan, penggunaan masker, faceshield, dan alat pelindung diri lainnya tidak serta merta mencegah infeksi Covid-19.

"Perlindungan terbaik saat ini adalah dengan mencegah paparan infeksi dengan tetap berada di rumah," ujar Aman.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Macam-macam Penularan Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com