Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Virus Corona Membuat 7 Negara Ini Alami Resesi

Kompas.com - 02/08/2020, 19:27 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ancaman virus corona tak hanya berhenti pada kesehatan manusia, tetapi juga 'menginfeksi' ekonomi global.

Hampir semua negara melaporkan penurunan ekonomi akibat virus yang bermula di Kota Wuhan, Hubei, China itu.

Dalam situasi terburuk, kondisi itu bisa menuju pada resesi.

Indikatornya adalah penurunan pada Produk Domestik Bruto (PDB), merosotnya pendapatan riil, jumlah lapangan kerja, penjualan ritel, dan terpuruknya industri manufaktur.

Baca juga: Apa itu Resesi Ekonomi?

Berikut ini 6 negara yang mengalami resesi dampak dari pandemi virus corona Covid-19:

Korea Selatan

Pada kuartal II tahun ini, Korea Selatan terperosok ke dalam jurang resesi akibat merosotnya ekspor sebagai dampak dari pandemi virus corona.

Negara dengan perekonomian terbesar keempat Asia itu mengalami penyusutan ekonomi sebesar 3,3 persen pada kuartal II pada Juni, dilansir dari Reuters, 23 Juli 2020.

Dengan kondisi itu, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) tahunan Korea Selatan akan merosot 2,9 persen, menjadi yang terburuk sejak 1998.

Kondisi itu disebabkan oleh penurunan ekspor hingga 16,6 persen ada kuartal IV. Padahal, ekspor Korea Selatan berkontribusi terhadap hampir 40 persen dari total ekonomi negara.

Baca juga: Arti Resesi, Apakah Akan Terjadi di Indonesia?

Singapura

Bulan Juli 2020 merupakan periode tersulit bagi Singapura. Sebab, Negeri "Singa" itu mengalami resesi terburuknya sejak merdeka pada 1965.

Pengalaman sukses masa lalu dalam menghadapi krisis keuangan global tak mampu menolong Singapura untuk terhindar dari resesi kali ini.

Kompas.com, 14 Juli 2020 memberitakan, resesi kali ini memberikan tekanan pada Partai Aksi Rakyat, partai penguasa yang pada pemilihan lalu mengalami kehilangan banyak suara.

Untuk mengurangi dampak ekonomi lebih mendalam, Singapura mulai membuka kembali sebagian besar toko dan restoran, seiring menurunnya kasus Covid-19 di negara itu.

Jerman

Pada kuartal I 2020, pertumbuhan ekonomi Jerman dilaporkan mengalami minus 2,2 persen yang membawanya pada resesi.

BBC, 16 Mei 2020 memberitakan, ini merupakan penurunan ekonomi Jerman terbesar sejak 2009 ketika terjadi krisis keuangan global.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com