Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Anak Nasional 2020, Refleksi Pemenuhan Hak Anak di Tengah Pandemi Covid-19...

Kompas.com - 23/07/2020, 12:35 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini, Kamis (23/7/2020), merupakan peringatan Hari Anak Nasional (HAN)  2020.

Hari Anak Nasional menjadi momen untuk kembali melakukan refleksi pemenuhan hak anak, terutama di tengah masa pandemi virus corona seperti saat ini.

Anak mempunyai hak di antaranya hak atas pengasuhan, hak atas kesehatan, hak atas perlindungan, hinggga hak atas pendidikan.

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bidang Pengasuhan Rita Pranawati mengatakan, pada situasi pandemi corona virus seperti saat ini, yang paling penting bagi anak adalah mengenai pendidikan dan pengasuhan.

Sejak wabah corona virus terjadi di Tanah Air, sebagian besar anak-anak menjalani pembelajaran dari rumah.

"Seharusnya orangtua dan guru punya sinergi yang bagus. Dari tingkat sekolah seharusnya ada penyesuaian kurikulum dan juga pemahaman yang utuh tentang kondisi siswa, sehingga semua anak mendapatkan hak pendidikan yang layak," kata Rita saat dihubungi Kompas.com, Kamis (23/7/2020).

Rita menilai, situasi saat ini tidak seharusnya mengorbankan hak anak terkait pendidikan.

Guru, lanjut dia, juga dapat lebih fleksibel dalam memenuhi hak siswa.

Orangtua pun diharapkan dapat mendampingi anak-anak mereka saat pembelajaran dari rumah, dan melakukan pengawasan agar anak tidak menyalahgunakan fasilitas yang diberikan, terlebih jika sistem pembelajaran yang dilakukan adalah daring.

Baca juga: Meski Pandemi Harus Tetap Imunisasi, Apa Saja yang Wajib untuk Anak?

Menurut Rita, KPAI mencatat bahwa selama berlakunya masa pembelajaran dari rumah, tingkat kekerasan terhadap anak juga meningkat.

"Survei KPAI menunjukkan anak-anak mengalami dicubit dan berbagai kekerasan fisik dan psikis lainnya," ujar dia.

Anak-anak yang berada dalam situasi nyaman dan senang ketika bersama orangtuanya, mempunyai emosi yang positif.

Namun, adanya kesenjangan antara penerimaan anak dengan apa yang dipikirkan orangtua tentang pengasuhan menjadi suatu hal penting yang harus dapat diatasi.

"Gap ini yang kemudian menjadi PR bahwa kualitas pengasuhan, kualitas komunikasi (antar anak dan orangtua) itu belum baik," papar dia.

Baca juga: Amankah Imunisasi Anak di Masa Pandemi? Berikut Penjelasan Dokter

Luangkan waktu berbicara dengan anak

Ilustrasi anak bermainshutterstock Ilustrasi anak bermain
Orangtua juga diminta meluangkan waktunya untuk berbicara dengan anak-anaknya dan terus melakukan pendampingan kepada mereka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Tren
Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Tren
Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Tren
Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

Tren
Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Tren
Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Tren
Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tren
Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com