Terkait jenis masker yang digunakan, Michael mengatakan bahwa penggunaan masker jenis N95 akan sangat mempengaruhi fungsi pernapasan penggunanya karena itu hanya diperuntukkan bagi petugas medis.
Masker bedah memiliki kemampuan untuk menyaring udara yang lebih rendah, sehingga saat dipakai tidak terlalu membuat sesak.
Sedangkan masker kain lebih nyaman saat dipakai dibanding masker jenis lainnya.
Dia juga menjelaskan, penggunaan masker juga dapat membuat pemakainya terbiasa dengan konsumsi oksigen yang sedikit.
Hal tersebut mirip dengan kondisi penduduk di tempat-tempat yang lebih tinggi dari permukaan laut.
Baca juga: Mengenal N95, Masker yang Dinilai Efektif Lindungi dari Paparan Kabut Asap
Umumnya mereka memiliki kadar hemoglobin lebih tinggi daripada penduduk yang tinggal di daerah pesisir.
Menurutnya masih dibutuhkan lebih banyak penelitian tentang penggunaan masker saat berolahraga, termasuk lama penggunaanya agar mampu memperjelas manfaat masker bagi kesehatan.
"Saya simpulkan bahwa berolahraga yang sehat cukup dengan intensitas ringan sampai dengan sedang. Sehingga penggunaan masker tidak akan mempersulit sistem pernapasan dan tidak akan menimbulkan gangguan kesehatan, apalagi kematian," imbuh dia.
Baca juga: Ilmuwan Harvard Kembangkan Masker yang Mampu Deteksi Virus Corona