KOMPAS.com - Masjid Nabawi di Madinah akan dibuka kembali untuk publik mulai Minggu (31/5/2020) mendatang. Orang-orang dari luar kota Madinah pun dapat berkunjung dengan dicabutnya pelarangan perjalanan antar kota.
Namun demikian, kunjungan internasional tetap ditangguhkan karena penerbangan internasional juga masih ditutup.
Adapun Masjidil Haram di Mekah tetap ditutup untuk semua pengunjung hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Informasi ini diunggah melalui laman dan media sosial resmi dari Haramain Sharifain @haramainsharifain di Twitter.
UPDATE | Masjid Al Nabawi, Madinah to reopen its door for public from 31 May 2020. As restrictions on Intercity travel has been lifted, people from other cities can travel for visitation to the Mosque. However international visitation remains suspended as flights are closed 1/2
— Haramain Sharifain (@hsharifain) May 26, 2020
Baca juga: Tak Ada Masjid di Arab Saudi Gelar Shalat Id, kecuali Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
Sebelumnya, melansir Al Jazeera, Selasa (26/5/2020), stasiun televisi Arab Saudi melaporkan bahwa masjid-masjid akan diizinkan kembali dibuka untuk ibadah shalat Jumat.
Masjid-masjid tersebut akan dapat dibuka 20 menit sebelum dimulainya shalat Jumat dan harus ditutup kembali 20 menit setelah selesai.
Pada hari Senin (25/5/2020), pemerintah Arab Saudi menyebut bahwa pembatasan akan dicabut dalam tiga fase dengan fase puncak adalah pencabutan jam malam di luar Mekah dari 21 Juni 2020.
Baca juga: Arab Saudi Umumkan Idul Fitri Dilaksanakan pada Hari Minggu
Ibadah juga akan diizinkan untuk digelar kembali di masjid-masjid di luar Mekah mulai 31 Mei mendatang.
Fase pertama, akan dimulai pada hari Kamis (28/5/2020) dengan pengurangan jam malam 24 jam menjadi 15 jam saja, yaitu pukul 3 sore hingga 6 pagi.
Pergerakan bebas antar kawasan dan aktivitas-aktivitas perbelanjaan termasuk mal akan dibuka kembali.
Mulai hari Minggu (30/5/2020) pergerakan bebas akan diizinkan antara pukul 6 pagi hingga 8 malam.
Baca juga: Persiapan New Normal, Arab Saudi Akan Cabut Jam Malam Mulai 21 Juni
Adapun penerbangan domestik juga akan diizinkan untuk dibuka kembali, tetapi pelarangan penerbangan internasional masih diterapkan.
Begitu pula dengan perkumpulan sosial untuk lebih dari 50 orang yang masih tetap dilarang, termasuk acara pernikahan dan pemakaman.
Pegawai-pegawai publik maupun swasta akan diizinkan untuk kembali ke kantor.
Namun demikian, para penduduk tetap terus diimbau untuk mengenakan masker di tempat-tempat umum dan melanjutkan langkah hidup bersih serta jarak fisik setelah 21 Juni mendatang.
Baca juga: Update Virus Corona di Dunia 16 Mei: 4,6 Juta Orang Terinfeksi | Ribuan Kasus Baru di Arab Saudi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.