Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Pooling Test, Cara Kerja, dan Apakah Bisa Mendeteksi Corona?

Kompas.com - 09/05/2020, 08:00 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah peneliti di Israel mengklaim berhasil menguji metode pooling test, yang memungkinkan pengujian simultan dari beberapa sampel dan dapat meningkatkan kapasitas pengujian virus corona serta menghemat biaya. 

Implementasi pooling test disebut-sebut memiliki potensi untuk mempercepat tingkat pengujian dan deteksi pasien yang terinfeksi corona dalam sebuah populasi.

Melansir Hospi Medica (24/3/2020) Uji coba ini dilakukan bersama oleh para peneliti dari Technion - Institut Teknologi Israel (Haifa, Israel) dan Kampus Perawatan Kesehatan Rambam (Haifa, Israel) dengan dukungan dari Kementerian Kesehatan Israel.

Baca juga: Dikritik Tes Covid-19 Masih Lambat dan Minim, Berikut Jawaban Pemerintah

Apa itu pooling test?

Pooling test atau lazim disebut group test dan lebih familiar lagi disebut dengan nama penemunya yaitu "Dorfman Testing" adalah metode yang sudah lama diketahui (sejak tahun 1943).

Metode ini dilakukan dengan teknik surveilans dalam kondisi terbatasnya sumber daya untuk melakukan tes.

"Awalnya dilakukan saat perang dunia kedua dalam melakukan skrining penyakit syphilis pada tentara Amerika dengan cara dilakukan pooling test pada air seninya," kata Dicky Budiman, epidemiolog dari Griffith University Australia.

Selanjutnya teknik ini juga dilakukan pada darah, seperti saat awal mewabahnya HIV.

Perbedaan dengan tes yang sudah ada

Sementara untuk standar pengujian virus corona Covid-19 didiagnosis dengan tes PCR, yang umum untuk pemantauan virus dan memeriksa keberadaan urutan genetik virus dalam sampel yang diambil dari pasien.

Namun, tes PCR dengan menggunakan metode swab selama ini memang dikenal memakan waktu cukup lama dari saat pengambilan swab hingga mengetahui hasilnya. 

"Pooling test memungkinkan pelaksanaan pengujian yang diperluas dalam kelompok populasi yang lebih besar, bahkan dalam keterbatasan tes kit yang dimiliki," kata Profesor Erhard Seifried dari Palang Merah Jerman.

Baca juga: Viral Video Tes Masker Scuba dengan Cara Meniup Api, Berikut Penjelasan Ahli

Melansir Healthcare-in-europe (1/4/2020) Jerman juga mengklaim berhasil mengujicoba metode pooling test ini. Selain Palang Merah Jerman, metode ini juga diuji oleh Departemen Virologi Medis di Rumah Sakit Universitas Frankfurt di Universitas Goethe dipimpin oleh Profesor Sandra Ciesek.

Cara kerja pooling test

Secara umum, pemeriksaan virus corona menggunakan pooling test dilakukan dengan menggabungkan sejumlah sampel dari beberapa pasien untuk dilakukan dalam satu kali pemeriksaan dengan satu reagen atau cairan untuk tes virus corona.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com