Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Virus Corona dan Alasan Kenapa Kini Kita Semua Harus Pakai Masker...

Kompas.com - 08/04/2020, 07:31 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Tetesan tersebut mungkin tidak terlihat, tetapi ada.

Tetesan ini diklaim dapat menyebar hingga jarak 6 kaki atau sekitar 1,8 meter. Jarak ini disebut sebagai jarak yang aman.

Penelitian yang didukung oleh ahli virus pemenang nobel Harold Varmus menyebutkan, menempatkan lapisan kain di depan wajah seseorang dapat menghentikan 99 persen dari tetesan.

"Saya pikir, menggunakan masker sama efektifnya atau lebih efektif dari menjaga jarak" kata penasihat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Prof David Heymann CBE sebagaimana dikutip The Guardian.

Baca juga: 5 Hal Baru soal Penularan Virus Corona Tanpa Gejala

Sementara, penelitian dari University of Hong Kong dan University of Maryland menemukan bahwa masker sederhana menghalangi 100 persen tetesan dan aerosol.  

The Guardian menuliskan, egara-negara yang telah mewajibkan penggunaan masker sejak awal menunjukkan tingkat kematian yang lebih rendah daripada negara-negara yang tidak memberlakukannya. 

Namun, tantangan besarnya adalah penggunaan masker hanya akan bekerja jika sebagian besar orang menggunakannya.

Analisis dari Food and Drug Administration (FDA) tentang flu memperkirakan, jika 50 persen populasi menggunakan masker, penularan virus dapat dikurangi sebanyak setengahnya.

Sementara, jika 80 persen populasi menggunakan masker, virus dapat hilang. 

Oleh karena itu, berbagai wilayah saat ini mengadopsi hukum yang mewajibkan penggunaan masker di tempat ramai seperti transportasi umum dan toko.

Baca juga: Berapa Lama Waktu Seseorang yang Terinfeksi Virus Corona hingga Dinyatakan Sembuh?

Langkah lain tetap diperlukan

Dalam penggunaan masker, harus memperhatikan kebersihan, yaitu dengan mencuci masker kain setelah penggunaan dan menggunakannya dengan benar.

Melansir Washington Post, berikut adalah cara penggunaan masker yang benar:

  • Setiap orang harus memiliki masker sendiri-sendiri
  • Masker harus menutup bagian antara hidup dan dagu
  • Untuk memakai masker, gunakan satu tangan untuk memegang bagian luar masker dan pasang kaitan pada telinga
  • Cuci masker yang telah digunakan
  • Tempatkan masker dalam tempat khusus dan gunakan yang baru atau sudah dicuci setiap harinya
  • Cuci tangan setelah selesai 

Meski demikian, kebijakan penggunaan masker tidak menggantikan pentingnya social distancing atau physical distancing, dan rajin mencuci tangan.

Selain itu, tetap tinggal di rumah dan mencuci tangan secara benar dan teratur juga masih diperlukan. 

Langkah-langkah tersebut masih harus tetap dilakukan untuk menghentikan penyebaran pandemi virus corona ini.

Baca juga: Seperti Ini Masker Kain 3 Lapis yang Disebut Gugus Tugas Efektif Tangkal Virus

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Etika Bersin, Batuk, dan Cara Cuci Tangan yang Benar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com