Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

152 Terinfeksi, 3 Meninggal, Ini Peta Penularan Virus Corona di Italia Utara

Kompas.com - 24/02/2020, 13:52 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Penulis

KOMPAS.com - Wabah virus corona masih melanda di Italia, dengan update hingga Senin (24/2/2020) ada 152 orang positif terinfeksi dan 3 lainnya meninggal dunia.

Pemerintah Italia memberlakukan karantina dan menerapkan sanksi denda bagi yang keluar masuk daerah karantina tanpa izin. Berikut peta penularan virus corona di Italia.

1. Lombardy

Mayoritas kasus virus corona berada di Lombardy. Lombardi, Codogno, pusat penyebaran virus corona di Italia adalah kota dengan 15.000 penduduk.

Anggota dewan untuk kesejahteraan Lombardy Giulio Gallera menjelaskan semua kasus positif virus corona memiliki kontak dengan ruang gawat darurat rumah sakit Codogno.

"Itu sekitar 18 dan 19 Februari," kata Gallera dikutip dari kantor berita Ansa.

Presiden Region Lombardia Attilio Fontana menghitung 89 orang telah terinfeksi di wilayahnya.

Sebanyak 35 dari 47 orang yang dites positif diidentifikasi di daerah Codogno, pusat utama dataran Lombardia, perbatasan dengan regione Emilia.

Pasien 1 (38) dirawat di rumah sakit dan dipindahkan ke Policlinico San Matteo dari Pavia, provinsi di mana 2 pasien terinfeksi lainnya dilaporkan.

Dua orang pasien itu adalah dokter suami istri yang tinggal di Peive Porto Morone, perbatasan provinsi Piacenza. Sang istri, diketahui sebagai dokter anak yang sehari-hari bekerja di Codogno.

Baca juga: Italia Akan Denda Warganya yang Tertangkap Masuk atau Keluar Karantina Virus Corona

2. Emilia Romagna

Emilia Romagna adalah sebuah region di Italia utara. Di rumah sakit Piacenza, tiga pasien dinyatakan positif mengidap virus corona.

Semuanya terkait dengan wabah dari Lombardia, termasuk perawat triase di rumah sakit Codogno (Lodi).

Dua lainnya adalah seorang perempuan berusia 82 tahun yang tinggal di Codogno (Lodi) dan warga Lombardia Maleo, juga di provinsi Lodi. Ketiganya dihitung di antara 46 pasien dari Lombardia.

3. Veneto

Veneto adalah regione di bagian timur laut Italia.

Korban pertama virus corona di Italia, adalah bagian dari Taman Regional Bukit Euganean dan termasuk dalam wilayahnya Monte Venda, dengan ketinggian 603 meter dari wilayah perbukitan.

Di sini ada 11 pasien yang terinfeksi, termasuk korban meninggal, dan pasien kedua belas dari Mira (Venesia).

Baca juga: Turun di China, Kasus Virus Corona Melonjak di Korea Selatan, Jepang dan Italia, Ini Datanya..

4. Piedmont

Piedmont atau Piemonte adalah regione di barat laut Italia dengan luas 25.400 Km2 dengan populasi sekitar 4,3 juta.

Pasien pertama yang dites positif virus corona di Piedmont dirawat di rumah sakit Amedeo di Turin.

Ia berusia empat puluh tahun yang bekerja di pedalaman Turin, di Cesano Boscone, sebuah kota di pinggiran Milan.

Untuk mencapai tempat kerjanya ia biasa menggunakan kereta beberapa kali. Naik turun antara Piedmont dan Lombardy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com