Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral soal Psikolog Abal-abal, Bagaimana Memilih Psikolog yang Benar?

Kompas.com - 19/02/2020, 07:39 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

“Tidak asal observasi terus kita main melakukan adjudgement gitu, enggak. Jadi ada wawancara klinis, observasi klinis, kemudian jika diperlukan ditambah dengan psikotes,” terangnya.

Proses asesmen sendiri bermacam-macam, bisa dilakukan untuk asesmen kepibadian, atau asesmen untuk kondisi mental tertentu.

Beragam asesmen itu sendiri dilakukan sebagai prosedur awal.

“Setelah itu kita perlu merangkum apa yang terjadi pada orang ini, dinamika psikologisnya apa sampai orang seperti itu, baru kemudian kita rencanakan intervensinya,” terangnya.

Sehingga, ia menjelaskan pemeriksaan psikologis umumnya tidak bisa dilakukan satu jenis.

Dibutuhkan cek dan kroscek dari berbagai instrumen pemeriksaan.

“Nah kalau ternyata indikator atau aspek psikologis yang satu itu muncul terus, berarti ini relatif konsisten. Baru kita bisa mengatakan, ‘oh iya memang seperti itu’. Tapi kalau kemudian cuma lihat sekilas itu terus bilang ‘seperti itu’ kita kayak dukun,” kata dia.

Baca juga: Menurut Psikolog, Ini yang Akan Terjadi jika Seseorang Kecanduan Nonton Film Porno

Lantas apa perbedaan Doktor Psikologi dan Psikolog?

Ia menyampaikan Doktor Psikologi belumlah tentu seorang psikolog.

Doktor Psikologi adalah ilmuwan dan belum tentu ia seorang Psikolog kecuali ia yang linier mengambil pendidikan S1 Psikologi.

“Kalau psikolog pasti S1 nya itu juga psikologi. Kalau dia mau inline, S1, S2, S3, itu psikologi,” terangnya.

Ia menyampaikan seorang dari pendidikan science bisa mengambil S2 dan S3 psikologi akan tetapi mereka tidak bisa dipanggil dengan psikolog dan tidak bisa melakukan konsultasi.

“Tidak (boleh konsultasi). Yang boleh profesi,” terangnya.

Sehingga seseorang yang disebut dengan psikolog ialah ia yang mengambil S1 psikologi kemudian mengambil magister profesi.

“Kalau S1 dan S2 dari disiplin ilmu lain, bisa ambil psikologi. Tapi dia bukan psikolog tapi ilmuwan psikologi,” jelasnya.

Baca juga: 10 Universitas di Indonesia yang Masuk 200 Besar Terbaik Asia

Kapan seseorang konsultasi ke Psikolog, Psikiater atau Motivator?

Saat seseorang merasa cemas, tak termotivasi, merasa menjadi jelek sekali, menurutnya saat itulah seseorang bisa datang berkunjung ke psikiater maupun ke psikolog.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com