Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/01/2020, 20:16 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wabah virus corona menyebabkan kota Wuhan seperti kota mati. Wuhan menjadi asal mula virus ini ditemukan. Tepatnya di pasar tradisional Huanan.

Dilansir BBC (24/01/2020), penduduk setempat tidak dapat pergi setelah pemerintah memberlakukan pembatasan pergerakan mereka.

Baca juga: BERITA FOTO: Situasi Terkini Kota Wuhan yang Sepi seperti Kota Mati karena Virus Corona

Warga asli Wuhan, Feng (25), pulang kampung dari Beijing ke Wuhan pada hari Rabu (22/01/2020). Dia pulang sehari sebelum pemerintah menutup kota tersebut.

Dia pulang untuk bertemu keluarganya dan berniat merayakan tahun baru Imlek.

Feng menaiki kereta berkecepatan tinggi. Saat itu suasana terasa sangat menyeramkan.

Biasanya Festival Musim Semi adalah migrasi manusia tahunan terbesar di dunia. Akan tetapi saat itu stasiun kosong.

"Ketika kami tiba di Wuhan, 90 persen penumpang mengenakan masker. Tidak ada yang berbicara dan itu cukup mengerikan," katanya pada BBC.

Seorang pengacara, Weijiang, pergi ke Wuhan untuk mengunjungi anggota keluarganya di rumah sakit.

Baca juga: Virus Corona, SARS, dan MERS, Manakah yang Paling Berbahaya?

Kota terbatas

Dia mengatakan kehidupan di kota itu terbatas. Setelah transportasi dihentikan, jalanan terasa kosong. Tetapi sebagian besar toko masih buka untuk bisnis.

Lebih banyak orang menggunakan masker operasi daripada masker biasa.

Ada juga seorang pelajar Tionghoa dari Wuhan, yang enggan disebutkan namanya.

"Semua keluargaku tinggal di dalam rumah. Ibuku pergi ke supermarket kemarin dan rak-raknya kosong," ujar dia.

Kendati demikian, dia hanya punya cukup makanan dan air untuk bertahan selama 10 hari.

Dia telah mengetahui virus itu sebulan sebelum adanya pengumuman resmi. Lalu dia meminta keluarganya untuk membeli makanan dan masker.

Dia menceritakan jalanan diblokir saat ini sehingga menyulitkan untuk mencari masker.

Seminggu yang lalu (17/01/2020), dia pergi ke rumah sakit dan masih banyak orang tidak memakai masker.

Dia bersama keluarganya baik-baik saja dan setiap hari rutin memeriksakan suhu badan.

Diketahui hingga Minggu (26/1/2020) sore, virus corona diketahui telah menyebar ke 13 negara dan telah menewaskan 56 orang.

Baca juga: Soal Wabah Virus Corona, Mengapa Sejumlah Virus Berbahaya Muncul dari China?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

DPR dan Pemerintah Sepakat Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada

DPR dan Pemerintah Sepakat Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada

Tren
Viral, Video Ayam Gundul Hidup Tanpa Bulu, Ini Penjelasan Dokter Hewan

Viral, Video Ayam Gundul Hidup Tanpa Bulu, Ini Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Minum Tablet Tambah Darah Diklaim Ampuh Cegah Lemas Saat Puasa, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Minum Tablet Tambah Darah Diklaim Ampuh Cegah Lemas Saat Puasa, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Tren
Kesaksian Jurnalis Al Jazeera yang Ditangkap Pasukan Israel Saat Meliput di RS Al-Shifa

Kesaksian Jurnalis Al Jazeera yang Ditangkap Pasukan Israel Saat Meliput di RS Al-Shifa

Tren
2 WNI Diduga Curi Data Jet Tempur KF-21 Korea Selatan, Ini Kata Kemenlu

2 WNI Diduga Curi Data Jet Tempur KF-21 Korea Selatan, Ini Kata Kemenlu

Tren
Dibuka Dua Hari Lagi, Berikut Syarat dan Prosedur Pendaftaran UTBK-SNBT 2024

Dibuka Dua Hari Lagi, Berikut Syarat dan Prosedur Pendaftaran UTBK-SNBT 2024

Tren
Profil Soenarko, Eks Danjen Kopassus Pimpin Demo Pilpres 2024 di KPU

Profil Soenarko, Eks Danjen Kopassus Pimpin Demo Pilpres 2024 di KPU

Tren
Benarkah Soundtrack Serial 'Avatar The Last Airbender' Terinspirasi dari Tari Kecak Indonesia?

Benarkah Soundtrack Serial "Avatar The Last Airbender" Terinspirasi dari Tari Kecak Indonesia?

Tren
Penumpang Keluhkan AC KA Airlangga Bocor tapi Cuma Dilakban oleh Petugas, KAI Beri Penjelasan

Penumpang Keluhkan AC KA Airlangga Bocor tapi Cuma Dilakban oleh Petugas, KAI Beri Penjelasan

Tren
Paspampres Bantah Petugasnya Adang Kakek yang Pergi ke Masjid di Labuhanbatu Saat Kunjungan Jokowi

Paspampres Bantah Petugasnya Adang Kakek yang Pergi ke Masjid di Labuhanbatu Saat Kunjungan Jokowi

Tren
Menilik Tragedi Thalidomide, Bencana Medis Terbesar yang Korbankan Puluhan Ribu Bayi

Menilik Tragedi Thalidomide, Bencana Medis Terbesar yang Korbankan Puluhan Ribu Bayi

Tren
Update Hasil Sementara Rekapitulasi Pilpres 2024, Dominasi Prabowo-Gibran di 35 Provinsi

Update Hasil Sementara Rekapitulasi Pilpres 2024, Dominasi Prabowo-Gibran di 35 Provinsi

Tren
Komeng Terpilih Jadi Anggota DPD Dapil Jabar, Berapa Gajinya?

Komeng Terpilih Jadi Anggota DPD Dapil Jabar, Berapa Gajinya?

Tren
7 Makanan yang Bisa Membuat Awet Muda, Apa Saja?

7 Makanan yang Bisa Membuat Awet Muda, Apa Saja?

Tren
Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com