Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Polisi Pakaikan Celana ke Orang Gila, Ini Ceritanya

Kompas.com - 24/01/2020, 18:33 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang anggota polisi tengah memakaikan celana ke orang gila viral di media sosial Instagram pada Kamis (23/1/2020).

Ada pun viralnya video tersebut akibat sebuah unggahan yang salah satunya dibagikan oleh pemilik akun Instagram @pekalonganinfo.

Hingga saat ini Jumat (24/1/2020) pukul 14.30 WIB, unggahan tersebut sudah ditonton lebih dari 80.000 kali.

Adapun pengunggah @pekalonganinfo menuliskan "Kamis (23/1) pagi, sekitar pukul 07.00 WIB, di daerah Pakis Putih, Kecamatan Kedungwuni, anggota Polres Pekalongan Iptu Turkhan yang sedang melaksanakan giat PH Pagi mendapati orang dengan gangguan jiwa tidak mengenakan pakaian (telanjang)
.
Melihat hal tersebut, Iptu Turkhan menghentikannya, lalu memakaikan celana, hal tersebut dilakukan karena didorong rasa iba dan kemanusiaan agar orang gila tersebut tidak kedinginan atau kepanasan karena hanya berjalan disepanjang jalan di wilayah Kedungwuni."

Baca juga: Sempat Viral, Berikut Isi Surat Edaran soal Iuran bagi Warga Nonpribumi di Surabaya

Konfirmasi Kompas.com

Guna mencari tahu bagaimana cerita selengkapnya, Kompas.com menghubungi Kapolres Pekalongan Aris Tri Yunarko.

Ia mengatakan, bahwa anggota polisi yang tampak sedang memberikan pakaian berupa celana tersebut adalah benar anggotanya.

"Iya, itu anggota saya bernama Iptu Turkhan yang menjabat sebagai Kasiwas Polres Pekalongan," katanya kepada Kompas.com, Jumat (24/1/2020).

Ada pun waktu kejadian tersebut terjadi di Jalan Gembong, Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan pada Kamis (23/1/2020).

Aris juga mengungkapkan perihal kronologi sebelum anggotanya memakaikan pakaian ke orang dengan gangguan jiwa tersebut.

Ketika itu, imbuhnya, Iptu Turkhan hendak berangkat tugas untuk mengikuti apel kesiapan pos pagi di lapangan bebekan Kedungwuni yang dilaksanakan setiap harinya pukul 06.00 WIB.

"Dalam perjalanan, ia melihat seorang laki-laki berumur sekitar 37 tahun berjalan tanpa memakai busana," jelasnya.

Baca juga: Viral Petugas Jasa Marga Tahan STNK Pengemudi Mobil karena Saldo e-Toll Tak Cukup

Inisiatif sendiri

Melihat hal tersebut, ia berinisiatif kembali ke rumah untuk mengambil celana untuk diberikan kepada orang gila tersebut.

Untung saja, lanjut Kapolres, rumah Turkhan tidak jauh dari tempat ia mendapati orang dengan gangguan jiwa itu.

"Dalam waktu lima menit, ia sudah membawa celana yang akan diberikannya. Iptu Turkhan langsung menghampiri pria tanpa busana dan langsung memakaikan celana," terang Kapolres.

Melalui Aris, Iptu Turkhan mengaku bahwa dirinya merasa kasihan setelah melihat orang gila tersebut.

"Anggota saya itu kasihan terhadap pria tersebut berjalan tanpa busana, apalagi ia berjalan di jalan umum, dan tentunya menjadi pusat perhatian orang lain," jelas Aris.

Selain itu, hal tersebut juga sebagai salah satu bentuk empati kepada masyarakat, walaupun orang tersebut dengan gangguan jiwa, harus tetap menggunakan pakaian.

"Kasihan, nanti jadi jadi tontonan utamanya untuk anak kecil, nanti pornografi kan gak pake celana soalnya," tutupnya.

Baca juga: Viral Satu Keluarga Diusir Saat Berteduh di Pos Polisi, Ini Penjelasan Kepolisian

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

Tren
Istri Bintang Emon Positif 'Narkoba' Usai Minum Obat Flu, Kok Bisa?

Istri Bintang Emon Positif "Narkoba" Usai Minum Obat Flu, Kok Bisa?

Tren
Kata Media Korea Selatan Usai Shin Tae-yong Kalahkan Timnas Mereka

Kata Media Korea Selatan Usai Shin Tae-yong Kalahkan Timnas Mereka

Tren
5 Gejala Kolesterol Tinggi pada Wanita di Atas 40 Tahun, Apa Saja?

5 Gejala Kolesterol Tinggi pada Wanita di Atas 40 Tahun, Apa Saja?

Tren
Kata Media Asing soal Kemenangan Indonesia atas Korsel, Sebut STY Sosok Ajaib

Kata Media Asing soal Kemenangan Indonesia atas Korsel, Sebut STY Sosok Ajaib

Tren
Profil Rafael Struick, Pemain Indonesia yang Akhiri 'Clean Sheet' Korsel di Piala Asia U23

Profil Rafael Struick, Pemain Indonesia yang Akhiri "Clean Sheet" Korsel di Piala Asia U23

Tren
7 Torehan Sejarah Indonesia Usai Kalahkan Korea Selatan, Tak Hanya Lolos Semifinal Piala Asia U-23

7 Torehan Sejarah Indonesia Usai Kalahkan Korea Selatan, Tak Hanya Lolos Semifinal Piala Asia U-23

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com