KOMPAS.com - Ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran terus berlanjut. Terbaru, pasukan Garda Revolusi Iran menghujani "puluhan rudal" ke markas pasukan AS di Irak.
Serangan itu dilaporkan terjadi pada Selasa (7/1/2020) pukul 17.30 waktu AS.
Penembakan rudal Iran tersebut sebagai balas dendam setelah AS menewaskan Jenderal Qasem Soleimani, Jumat (3/1/2020) pekan lalu.
Dilansir Sky News, Rabu (8/1/2020), "puluhan rudal" itu ditembakkan Divisi Luar Angkasa Garda Revolusi Iran, dan dinamai "Martir Soleimani".
Sumber keamanan kepada AFP mengungkapkan, serangan itu terjadi dalam tiga gelombang selepas tengah malam waktu setempat.
Apabila berperang, bagaimana kekuatan militer kedua negara:
Berdasarkan laporan Global Firepower (GFP), Amerika mempunyai anggaran militer berlimpah, yakni sebanyak 716 miliar dollar AS, sementara Iran disebutkan hanya 6,3 miliar dollar AS.
Dari segi personel militer, Iran memiliki 873.000 personel.
Sedangkan total tentara Amerika di angka 2.141.900 personel.
Kendati kalah soal anggaran dan personel, Iran mempunyai peluncur roket lebih banyak dibandingkan dengan AS, yakni 1.900 berbanding 1.056 rudal milik AS.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan