Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani Masuk Daftar 100 Perempuan Paling Berpengaruh di Dunia Versi Forbes

Kompas.com - 14/12/2019, 12:17 WIB
Virdita Rizki Ratriani

Penulis

KOMPAS.com - Forbes kembali merilis daftar The World's 100 Most Powerful Women. Sri Mulyani menjadi satu-satunya perempuan asal Indonesia yang masuk daftar tersebut.

Dikutip dari Forbes, Sri Mulyani Indrawati berada di peringkat ke-76 dalam daftar The World's 100 Most Powerful Women.

Sementara itu, Kanselir Jerman Angela Merkel berada di peringkat pertama. Kemudian, posisi kedua diisi oleh Christine Lagarde, Gubernur Bank Sentral Eropa (ECB).

Pada daftar tersebut, terdapat 100 perempuan di seluruh dunia yang mengambil peran di sektor pemerintahan, filantropi, dan media. 

Selain itu, sederet artis juga masuk daftar tersebut, di antaranya Rihanna (peringkat 61), Beyoncé Knowles (peringkat 66), Taylor Swift (peringkat 71), dan Reese Witherspoon (peringkat 90).

Forbes menyebutkan, sebagai menteri keuangan, Sri Mulyani dinilai menambah pendapatan negara melalui reformasi pajak yang akan memperluas layanan e-filling dan menunjang kepatuhan pembayar pajak. 

"Tahun lalu, Sri Mulyani memperoleh penghargaan Menteri Terbaik yang prestisius di World Government Summit atas usaha-usahanya untuk menerapkan reformasi," tulis Forbes. 

Baca juga: [INFOGRAFIK] Profil Sri Mulyani, Menteri Keuangan

Profil Sri Mulyani 

Sri Mulyani lahir di Bandar Lampung pada 26 Agustus 1962, dan merupakan anak ketujuh dari pasangan Prof Satmoko dan Retno Sriningsih. Seperti dikutip dari Kompas.com, 23 Oktober 2019. 

Dia menempuh pendidikan di Universitas Indonesia setelah menamatkan pendidikan menengah di SMA Negeri 3 Semarang pada 1981.

Setelah itu, Menkeu yang akrab disapa SMI itu melanjutkan kuliah di University of lllinois Urbana-Champaign, AS, hingga mendapat gelar PhD of Economics di University of lllinois Urbana-Champaign, AS, pada 1992

Karier 

Sri Mulyani mengawali kariernya di pemerintahan dengan menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada 2004 di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudoyono.

Setahun di Bappenas, Sri Mulyani dilantik sebagai Menteri Keuangan pada 2005 hingga 2010.

Dia juga sempat menjadi Plt Menteri Koordinator Perekonomian pada 2008 hingga 2009.

Setelah itu, Sri Mulyani berkiprah di lembaga internasional dengan menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia pada 2010 hingga 2016.

Saat di Bank Dunia, Sri Mulyani mempromosikan tentang persamaan gender. 

Di bawah pemerintahan Joko Widodo, Sri Mulyani kembali ke Indonesia dengan menjabat sebagai Menteri Keuangan selama dua periode, yakni periode 2016 hingga 2019 dan 2019 sampai 2024.

Baca juga: Cerita Sri Mulyani Berantas Korupsi dengan Naikkan Tunjangan PNS...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Profil Menteri, Sri Mulyani Menteri Keuangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com