Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Juta Pelamar, Berikut 10 Formasi CPNS 2019 yang Masih Sepi Pelamar

Kompas.com - 29/11/2019, 19:41 WIB
Mela Arnani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Mendekati hari penutupan pendaftaran rekrutmen calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2019, masih ada sejumlah formasi yang belum ada pelamarnya.

Plh Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan mengatakan, per Jumat (29/11/2019) pukul 15.43 WIB akun yang terdaftar di sistem SSCASN sebanyak 5.035.715 pelamar.

"Sudah mengisi formulir (sebanyak) 4.382.047 (pelamar). Sudah submit (sebanyak) 4.071.025 (pelamar)," kata Ridwan kepada Kompas.com, Jumat (29/11/2019) sore.

Kendati demikian, imbuhnya masih ada sejumlah formasi yang belum ada pelamarnya.

Berikut perinciannya:

  • Asisten Ahli-Dosen Arkeologi
  • Asisten Ahli-Dosen Asas-Asas Kebudayaan Islam
  • Asisten Ahli-Dosen Audit Perbankan Syari'Ah
  • Asisten Ahli-Dosen Bahasa Pali
  • Asisten Ahli-Dosen Diksi
  • Asisten Ahli-Dosen Estetika Musik
  • Asisten Ahli-Dosen Etnomusikologi
  • Asisten Ahli-Dosen Hadits Ahkam
  • Asisten Ahli-Dosen Ilmu Jiwa Pendidikan
  • Asisten Ahli-Dosen Keterampilan Menggambar dan Prakarya

Ridwan menjelaskan, Kementerian Hukum dan HAM menjadi instansi terfavorit pelamar, sebanyak 708.488 orang.

Disusul oleh Kementerian Agama (183.494 pelamar), Kejaksaan Agung (74.741 pelamar), Mahkamah Agung (58.320 pelamar), dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (53.908 pelamar).

Baca juga: Beredar Lokasi Tes CPNS 2019 untuk Jateng dan DIY, Ini Kata BKN

Sementara itu, berikut 10 formasi dengan pelamar terbanyak:

  1. Penjaga tahanan (pria), dilamar sebanyak 304.247 orang
  2. Ahli pertama-Guru Kelas, dilamar sebanyak 229.283 orang
  3. Pelaksana/Terampil-Bidan, dilamar sebanyak 181.841 orang
  4. Ahli pertama-Guru Agama Islam, dilamar sebanyak 149.264 orang
  5. Pelaksana/Terampil-Perawat, dilamar sebanyak 148.919 orang
  6. Penjaga Tahanan (wanita), dilamar sebanyak 142.080 orang
  7. Ahli Pertama-Guru Matematika, dilamar sebanyak 120.317 orang 116.777 orang
  8. Pelaksana/Pemula-Pemeriksa Keimigrasian (pria), dilamar sebanyak 96.598 orang
  9. Ahli Pertama-Guru Bahasa Inggris, dilamar sebanyak 92.586 orang

Terkait dengan instansi, berikut 10 instansi terbawah yang tercatat dalam sistem:

  1. Sekretariat Jenderal MPR (483 pelamar)
  2. Pemerintah Kabupaten Bone Bolango (483 pelamar)
  3. Kementerian Koordinator Bidang PMK (476 pelamar)
  4. Kementerian Pemuda dan Olahraga (459 pelamar)
  5. Setjen Komnas HAM (455 pelamar)
  6. Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya (441 pelamar)
  7. Pemerintah Kabupaten Bombana (428 pelamar)
  8. Pemerintah Kota Bitung (394 pelamar)
  9. Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan (393 pelamar)
  10. Kementerian Riset dan Teknologi (307 pelamar)

Baca juga: Jelang Penutupan, Berikut 18 Kementerian yang Masih Membuka Pendaftaran CPNS 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com