Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Gejala Autoimun dan Cara Mendeteksinya...

Kompas.com - 22/11/2019, 20:06 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyakit autoimun yang diderita penyanyi Ashanty mendapatkan perhatian publik.

Ashanty dibawa ke rumah sakit setelah mengalami bentol di sekujur tubuhnya.

Bentol itu diduga karena autoimun yang dideritanya.

Bagaimana mendeteksi gejala autoimun?

Melansir laman Healthline, penyakit autoimun adalah suatu kondisi di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang tubuh sendiri.

Padahal, sistem kekebalan berfungsi melindungi diri dari bakteri dan virus.

Namun, pada penderita gangguan autoimin, sistem kekebalan tubuh tidak dapat membedakan antara sel asing dan sel tubuh.

Baca juga: Bisakah Autoimun Menyerang Anak-anak?

Akibatnya, justru akan menyerang bagian tubuh kita sendiri, seperti sendi atau kulit, karena menganggapnya sebagai sel asing.

Jenis gangguan autoimun

Gangguan autoimun terdiri dari beberapa jenis, yang dikelompokan berdasarkan organ dan sistem tubuh yang dipengaruhinya.

Berikut beberapa jenis gangguan autoimun:

  • Diabetes (Tipe I)
    Memengaruhi pankreas. Gejala termasuk haus, sering buang air kecil, penurunan berat badan dan peningkatan kerentanan terhadap infeksi.

  • Penyakit Grave
    Memengaruhi kelenjar tiroid. Gejalanya di antaranya penurunan berat badan, peningkatan detak jantung, kecemasan dan diare.

  • Penyakit radang usus
    Termasuk kolitis ulserativa dan mungkin, penyakit Crohn. Gejalanya meliputi diare dan sakit perut.

  • Multiple sclerosis
    Memengaruhi sistem saraf. Tergantung pada bagian mana dari sistem saraf yang terpengaruh. Gejalanya dapat mencakup mati rasa, lumpuh dan gangguan penglihatan.

  • Psoriasis
    Mengaruhi kulit. Fitur termasuk pengembangan sisik kulit yang tebal dan memerah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com