1. Tanyakan Keadaan
Ketika seseorang terlihat berkeinginan bunuh diri, cobalah tanyakan langsung padanya apakah ia terpikir untuk bunuh diri.
2. Jaga Mereka agar Tetap Aman
Kemudian, cari tahu apakah mereka sudah menemukan cara untuk bunuh diri, upayakan agar orang tersebut terhindar dari hal-hal yang berhubungan dengan bunuh diri.
Segera cari bantuan jika terjadi sesuatu yang membahayakan.
3. Dengarkan Keluh Kesahnya
Jika orang terdekat Anda mempunyai keinginan untuk bunuh diri, maka sebaiknya Anda memperhatikan hal-hal apa saja yang sebaiknya tidak membuat gusar perasaannya.
Dengarkan keluh-kesahnya dan jangan berdebat dengannya, bahkan jangan menghakiminya.
4. Bantu untuk kembali Membangun Hubungan dengan Orang Terdekat
Kemudian, Anda bisa juga membantu membangun relasi kembali antara orang yang berkeinginan bunuh diri dengan teman, keluarga, terapis, atau orang lain dirasa dapat membantunya.
5. Sering-sering Memeriksa Keadaan Mereka
Tak hanya itu, upaya memeriksa atau sekadar mengunjungi orang yang berpikiran untuk bunuh diri juga dapat dilakukan untuk memastikan mereka baik-baik saja.
Dengan memberikan perhatian, diharapkan dapat membantu meringkankan beban yang dirasakan.
Apabila Anda membutuhkan informasi konseling dan layanan pencegahan bunuh diri, Anda bisa menghubungi kontak-kontak berikut:
Rumah Sakit Jiwa Dr Soeharto Heerdjan, Jalan Dr Latumeten No.1 Jakarta 11460, telepon 021-5682841-43
Hotline Kementerian Kesehatan: 1-500-454
Kepolisian terdekat, Call Center 021-91261059
World Suicide Hotlines Indonesia: 500-454
Baca juga: Penyakit yang Perlu Diwaspadai Saat Musim Pancaroba
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.