Pada tahun 1990-an, baik perusahaan tembakau maupun individu mulai banyak melirik industri rokok elektronik ini.
Baca juga: Masih Gunakan Vape Setiap Hari? Kenali 4 Bahayanya...
Sebuah perusahaan tembakau asal AS mengeluarkan sebuah produk yang mirip dengan rokok elektronik modern pada tahun-tahun itu.
Mereka kemudian mengurus izin kepada FDA (Food and Drug Administration) untuk membawa rokok elektrik itu ke pasar pada 1998.
Namun, FDA menolaknya dengan alasan alat tersebut dianggap sebagai perangkat yang belum disetujui.
Pada 2003, seorang farmasi dan perokok bernama Hon Lik berhasil membuat rokok elektrik dan mengomersilkannya.
Hon Lik membuat alat itu karena ayahnya meninggal dunia akibat kanker paru-paru. Ayahnya merupakan seorang perokok berat.
Perusahaan tempat Lik bekerja, Golden Dragon Holdings, mengembangkan alat tersebut dan mengganti namanya menjadi "Ruyan" yang memiliki arti "seperti rokok".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.