Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Atlet Jebolan PB Djarum, dari Liem Swie King hingga Kevin Sanjaya

Kompas.com - 08/09/2019, 19:36 WIB
Rosiana Haryanti,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabar berhentinya gelaran Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis oleh PB Djarum menarik perhatian publik.

Direktur Program Bakti Olahraga Djarum, Yoppy Rosiman menyampaikan audisi tahun 2019 merupakan seleksi terakhir untuk mencari bibit-bibit baru di dunia bulu tangkis Indonesia.

Sejak berdiri pada tahun 1974, PB Djarum sendiri telah menelurkan atlet berprestasi di bidang bulu tangkis, di antaranya:

Liem Swie King

Legenda bulu tangkis Indonesia ini merupakan pemain PB Djarum pertama yang menjuarai Tunggal Putra All England pada tahun 1978.

Ia tercatat menjadi juara tunggal putra asal Indonesia ketiga yang berhasil masuk ke kejuaraan ini.

Seperti dikutip dari situs PB Djarum, Minggu (8/9/2019), pada tahun 1979, Liem Swie King meraih juara All England lagi.

Tahun berikutnya, ia kembali menjuarai All England untuk tahun ketiga.

Baca juga: Selain PB Djarum, 4 Klub Bulu Tangkis Ini Cetak Atlet Hebat Indonesia

Selain itu, Liem Swie King pernah berjaya di Kejuaraan Thomas Cup tahun 1976.

Kartono dan Heryanto

Pasangan ganda putra ini berhasil menjadi Juara Ganda Putra All England pada tahun 1981. Indonesia kembali merebut Thomas Cup pada tahun 1984.

Dari jumlah total pemain yang berkompetisi, sebanyak tujuh dari delapan anggota tim berasal dari PB Djarum.

Pada tahun ini pula, ganda putra Kartono dan Heryanto kembali menjadi Juara All England.

Christian Hadinata

Legenda bulu tangkis nasional, Christian Hadinata, berbicara dalam Forum Diskusi BOLA tentang Piala Thomas 2018 di Kantor Tabloid BOLA, Palmerah, Jakarta, Rabu (9/5/2018).
M BAGAS/BOLASPORT.COM Legenda bulu tangkis nasional, Christian Hadinata, berbicara dalam Forum Diskusi BOLA tentang Piala Thomas 2018 di Kantor Tabloid BOLA, Palmerah, Jakarta, Rabu (9/5/2018).
Legenda bulutangkis Indonesia Christian Hadinata banyak mencatatkan kemenangan di berbagai pertandingan.

Salah satu yang paling diingat adalah saat ia mampu meraih juara di ajang All England 1972 dan 1973.

Saat itu, Christian berpasangan dengan Ade Candra.

Baca juga: PB Djarum Tegaskan Penghentian Audisi Umum Bersifat Final

Menurut situs PB Djarum, selain bersama dengan Ade Candra, Christian juga pernah berpasangan dengan Lius Pongoh dan menjadi juara Japan Open 1981, lalu dua medali emas Asian Games 1982.

Pada 1983, Christian memenangkan medali emas Malaysia Open bersama dengan Bobby Ertanto. Lalu duet Christian dan Hadi Bowo mengantarkannya meraih juara Indonesia Open 1984.

Ardy B Wiranata

Ardy pernah menjadi runner-up Kejuaraan Dunia di kelas Tunggal Putra.

Kemudian, pada 1991, Ardy B Wiranata menjadi juara Tunggal Putra All England. Dia merupakan orang Indonesia keempat yang menjuarai ajang ini.

Ardy juga pernah menjadi runner-up di ajang Olimpiade Barcelona tahun 1992. Setelah itu Ardy berhasil memenangkan medali emas di ajang SEA Games tahun 1995 di Manila.

Baca juga: Menpora Berharap Audisi PB Djarum Tetap Digelar Tahun Depan

Sementara di ajang IBF World Grand Prix, Ardy pernah meraih juara pada tahun 1989, 1990, 1991 di Jepang, Swedia, dan Indonesia; 1992 di China, Jepang, dan Indonesia; 1993, 1994 di Jepang dan Korea; 1994 di Singapura dan Indonesia, lalu tahun 1995.

Alan Budikusuma

Alan yang berlaga di nomor tunggal putra pernah meraih emas di kelas Tunggal Putra pada ajang Olimpiade Barcelona tahun 1992.

Selain itu, Alan juga pernah meraih gelar di Piala Dunia pada tahun 1987, 1993, dan 1995.

Pada ajang Asian Games 1990, Alan berhasil meraih medali emas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com