Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Arti dari 9 Bahasa Tubuh Kucing yang Ditunjukkan Melalui Posisi Ekornya

KOMPAS.com - Sama seperti manusia, hewan tentu memiliki bentuk komunikasi tersendiri, termasuk juga kucing.

Umumnya, kucing berkomunikasi dengan suara dan juga bahasa tubuh. Hal tersebut adalah cara kucing menyampaikan perasaannya kepada kucing dan keluarga manusianya.

Dengan mempelajari atau memahami bahasa tubuh kucing, Anda sebagai pemilik bisa lebih memahami dan memenuhi kebutuhan kucing peliharaan.

Arti bahasa tubuh kucing dari pose ekornya

Dikutip dari laman Be Chewy, berikut adalah arti bahasa tubuh kucing yang ditunjukkan melalui ekornya:

Tidak hanya menggunakan ekor, ada berbagai macam bahasa tubuh kucing yang bisa memberitahu Anda perasaan mereka.

Dilansir dari laman PetMD, berikut beberapa bentuk bahasa tubuh kucing dan artinya:

1. Berbaring miring dan telentang

Kucing yang berbaring miring atau telentang dengan kelopak mata tertutup penuh atau hanya sebagian menandakan mereka sedang merasa rileks.

Ketika seekor kucing melihat Anda dengan mata tertutup sebagian, atau jika mereka "berkedip lambat", itu menunjukkan bahwa mereka cukup mempercayai Anda.

2. Melengkungkan punggungnya

Ketika kucing melengkungkan punggungnya saat bergesekan dengan Anda, artinya mereka merasa bahagia. Itu dilakukan dengan perlahan dan santai tanpa bulunya berdiri.

Kucing yang bahagia akan sedikit lebih aktif. Mereka mungkin berkedip perlahan ke arah Anda, menanduk, atau menggosokkan tubuhnya.

3. Gesit dan cekatan

Kucing sering kali menunjukkan perilaku berburu seperti menguntit, berjongkok, menerkam, mengayunkan kaki, menggigit, dan menendang kaki belakangnya.

Ini artinya mereka suka bermain dan memiliki rasa ingin tahu memiliki bahasa tubuh yang terlihat seperti hewan pemburu yang cekatan.

4. Sering bersembunyi

Kucing yang sering bersembunyi menandakan mereka sedang stres atau sedang ketakutan. Ini adalah insting alamiahnya untuk melarikan diri dari hal yang mengancam.

Ciri kucing yang stres atau takut bisa terlihat dari posisi tubuh yang berjongkok atau tegang dan ekornya akan bergerak-gerak. Selain itu, pupil matanya juga akan melebar.

5. Menggeram dan mendesis

Perilaku agresi, menggeram, mendesis, atau bahkan mengeong adalah ciri kucing yang sedang merasa marah.

Mereka bisa saja tiba-tiba menyerang, sekalipun Anda sebagai pemiliknya. Tubuh kucing akan diam atau membeku sebelum menyerang.

Mereka akan menatap dengan tatapan tajam pada sesuatu yang menjadi tujuan agresinya.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/03/03/070000865/arti-dari-9-bahasa-tubuh-kucing-yang-ditunjukkan-melalui-posisi-ekornya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke