Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Merawat Tumit dan Telapak Kaki yang Pecah-pecah

KOMPAS.com - Tumit dan telapak pecah-pecah merupakan masalah kaki yang umum terjadi. 

Kondisi tersebut bisa dialami orang dewasa dan anak-anak, serta dapat lebih sering menyerang wanita dibandingkan pria.

Meskipun bagi sebagian orang, tumit dan telapak kaki pecah-pecah bukanlah hal yang serius, namun kondisi itu dapat menyebabkan ketidaknyamanan. 

Dalam beberapa kasus, retakan pada tumit dan telapak kaki bisa menjadi sangat dalam dan menimbulkan rasa sakit.

Berikut merupakan cara merawat tumit dan telapak kaki pecah-pecah yang harus Anda ketahui.

Cara merawat tumit dan telapak kaki pecah-pecah

Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi dan merawat tumit dan telapak kaki pecah-pecah. 

1. Menggunakan balsem tumit atau pelembab kaki

Dilansir dari Healthline (8/3/2019), pengobatan pertama yang dapat dilakukan untuk tumit dan telapak kaki pecah-pecah adalah dengan menggunakan balsem tumit.

Balsem ini mengandung bahan untuk melembapkan, melembutkan, dan mengelupas kulit mati. Perhatikan bahan-bahan berikut ini:

  • Urea (Balsem Tumit Flexitol)
  • Asam salisilat (Kerasal)
  • Asam alfa-hidroksi (Amlaktin)
  • Sakarida isomerat.

Anda dapat menemukan balsem tumit ini tanpa resep di toko obat atau toko online.

Beberapa balsem tumit mungkin dapat menyebabkan rasa perih atau iritasi ringan, hal ini tentu normal.

Konsultasikan dengan dokter Anda jika rasa sakit dari balsem terus mengganggu Anda atau menyebabkan reaksi parah.

Kasus tumit dan telapak kaki pecah-pecah yang parah mungkin memerlukan balsem atau krim steroid yang diresepkan untuk membantu mengurangi peradangan dan menghilangkan rasa gatal.

2. Rendam dan eksfoliasi kaki

Kulit di sekitar tumit dan telapak kaki pecah-pecah seringkali lebih tebal dan kering dibandingkan kulit lainnya.

Kulit ini cenderung akan semakin retak ketika Anda memberikan tekanan.

Merendam dan melembabkan kaki Anda dapat membantu mengatasi hal ini. Berikut tips merendam kaki:

3. Menggunakan batu apung atau kikir kaki

Dikutip dari Medical News Today, Jumat (14/4/2023), batu apung atau kikir kaki berbahan logam dapat digunakan untuk menghilangkan kulit kering dan kapalan dari telapak kaki serta tumit.

Cara menggunakan batu apung atau kikir kaki untuk tumit dan telapak kaki kering:

4. Menggunakan foot mask sheet

Masih dari sumber yang sama, penggunaan foot mask sheet sanggup membantu eksfoliasi kulit kaki Anda secara perlahan.

Sel kulit mati pada kaki akan mengelupas dengan sendirinya setelah beberapa hari menggunakan foot mask sheet dan dapat dibeli secara online.

Foot mask sheet dapat digunakan karena mengandung minyak alami dan vitamin yang membantu menghidrasi serta memperbaiki kulit kering pada kaki.

Anda hanya perlu mengenakan sepasang foot mask sheet dan memakainya di sekitar rumah selama beberapa jam.

Sebelum tidur, oleskan pelembab dalam jumlah yang banyak ke kaki sebelum mengenakan foot mask sheet. Setelah itu di pagi hari, lepas foot mask sheet dan bilas kaki sampai bersih. 

Nah, itu lah sejumlah cara mengatasi kaki dan tumit pecah-pecah. 

https://www.kompas.com/tren/read/2023/10/09/133000165/cara-merawat-tumit-dan-telapak-kaki-yang-pecah-pecah-

Terkini Lainnya

8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Termasuk Scaling

8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Termasuk Scaling

Tren
Gagal Tes BUMN karena Tidak Memenuhi Syarat atau Terindikasi Curang, Apa Penyebabnya?

Gagal Tes BUMN karena Tidak Memenuhi Syarat atau Terindikasi Curang, Apa Penyebabnya?

Tren
Berada di Tingkat yang Sama, Apa Perbedaan Kabupaten dan Kota?

Berada di Tingkat yang Sama, Apa Perbedaan Kabupaten dan Kota?

Tren
Biaya Kuliah UGM Jalur Mandiri 2024/2025, Ada IPI atau Uang Pangkal

Biaya Kuliah UGM Jalur Mandiri 2024/2025, Ada IPI atau Uang Pangkal

Tren
Irlandia, Spanyol, dan Norwegia Akui Negara Palestina, Israel Marah dan Tarik Duta Besar

Irlandia, Spanyol, dan Norwegia Akui Negara Palestina, Israel Marah dan Tarik Duta Besar

Tren
Ramai soal Salah Paham Beli Bensin di SPBU karena Sebut Nilai Oktan, Ini Kata Pertamina

Ramai soal Salah Paham Beli Bensin di SPBU karena Sebut Nilai Oktan, Ini Kata Pertamina

Tren
Penjelasan UGM soal UKT Ujian Mandiri UGM 2024 Ada Biaya Uang Pangkal

Penjelasan UGM soal UKT Ujian Mandiri UGM 2024 Ada Biaya Uang Pangkal

Tren
Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur Malam Ini, Pukul Berapa?

Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Thrifting demi Flexing? Psikografi dan Sisi Lain Penggemar Barang Bekas

Thrifting demi Flexing? Psikografi dan Sisi Lain Penggemar Barang Bekas

Tren
3 Cara Menampilkan Tayangan YouTube dari Ponsel ke Smart TV

3 Cara Menampilkan Tayangan YouTube dari Ponsel ke Smart TV

Tren
45 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2024 dalam Bahasa Inggris dan Artinya

45 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2024 dalam Bahasa Inggris dan Artinya

Tren
Jarang Disadari, Ini Daftar Ikan Tinggi Natrium yang Patut Diwaspadai Penderita Hipertensi

Jarang Disadari, Ini Daftar Ikan Tinggi Natrium yang Patut Diwaspadai Penderita Hipertensi

Tren
Arti dan Jawaban Ucapan Waisak 'Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta'

Arti dan Jawaban Ucapan Waisak "Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta"

Tren
Ucapan Selamat Waisak 2024 untuk Teman, Keluarga, dan Rekan Kerja

Ucapan Selamat Waisak 2024 untuk Teman, Keluarga, dan Rekan Kerja

Tren
Beredar Daftar 12 Sembako yang Kena Pajak, Benarkah? Ini Kata Kemenkeu

Beredar Daftar 12 Sembako yang Kena Pajak, Benarkah? Ini Kata Kemenkeu

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke