Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Buntut Kasus Keracunan "Chiki Ngebul", Ini Gejala dan Imbauan dari Kemenkes

KOMPAS.com - Jajanan "chiki ngebul" belakangan menyedot perhatian karena menyebabkan keracunan pada sejumlah anak di Jawa Barat.

Diberitakan Kompas TV, Jumat (6/1/2023), sebanyak 28 anak dengan rincian 24 anak di Tasikmalaya dan 4 anak di Bekasi mengalami keracunan usai menyantap chiki ngebul.

Chiki ngebul atau ice smoke sendiri merupakan jajanan yang dicampur dengan nitrogen cair, sehingga memunculkan efek asap dan dingin pada makanan.

Lantas, bagaimana tanggapan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes)?

Imbauan Kemenkes

Buntut maraknya keracunan chiki ngebul, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun buka suara dan memberikan imbauan kepada para orangtua.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi berpesan, orangtua harus berhati-hati dalam memberikan pangan bagi anaknya.

"Terutama karena anak-anak ini masih dalam pertumbuhan, sehingga makanan sehat bergizi lebih diutamakan daripada jajanan," kata Nadia melalui pesan singkat, Sabtu (8/1/2023).

Nadia mengatakan, pemberian makanan berstandar pada anak artinya tidak membiarkan anak untuk sembarangan mengonsumsi makanan.

"Tidak jajan sembarangan," tambah dia.

Di sisi lain, guna mencegah kasus keracunan jajanan chiki ngebul terulang kembali, Kemenkes pun akan melakukan pengawasan bahan pangan sebagai langkah mitigasi.

Nadia juga memastikan, sebanyak 28 anak yang mengalami keracunan saat ini sudah dalam kondisi sehat.

"Semua sehat karena ini yang di Tasikmalaya kejadian November dan yang di Bekasi (terjadi pada) 21 Desember kemarin, semua sudah sehat," ujar Nadia.

Dilansir dari Kompas.com, Jumat (6/1/2022), konsumsi makanan yang mengandung nitrogen cair seperti chiki ngebul tak lagi dianjurkan untuk saat ini.

Sebab, jajanan dengan tambahan nitrogen cair berpotensi menyebabkan keracunan dengan gejala:

  • Mual-mual
  • Muntah
  • Perut sebah atau begah
  • Perut tiba-tiba terasa nyeri atau sakit
  • Perut membesar.

Jika mendapati buah hati mengalami gejala keracunan terutama setelah mengonsumsi jajanan dengan nitrogen cair, orangtua bisa melakukan beberapa pertolongan pertama, seperti:

Kemenkes pun meminta dinas kesehatan dan rumah sakit untuk segera melapor jika menemukan kasus keracunan makanan mengandung nitrogen cair.

Pasalnya, bahaya chiki ngebul dan segala jenis makanan yang diberi nitrogen cair tak boleh disepelekan.

Bahkan, menurut penelitian dalam jurnal Clinical Endoscopy pada 2018, penggunaan nitrogen cair pada makanan dapat merusak sistem pencernaan.

Hal ini bisa menyebabkan penderita mengalami sakit perut parah sampai sesak napas setelah mengonsumsinya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/01/08/120400065/buntut-kasus-keracunan-chiki-ngebul-ini-gejala-dan-imbauan-dari-kemenkes

Terkini Lainnya

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Tren
Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Tren
Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Tren
5 Fakta Penangkapan Pegi Pembunuh Vina: Ganti Nama, Pindah Tempat, dan Jadi Kuli

5 Fakta Penangkapan Pegi Pembunuh Vina: Ganti Nama, Pindah Tempat, dan Jadi Kuli

Tren
Detik-detik Panggung Kampanye Capres di Meksiko Dihantam Angin, Korban Capai 9 Orang

Detik-detik Panggung Kampanye Capres di Meksiko Dihantam Angin, Korban Capai 9 Orang

Tren
Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama Juni 2024, Ada 3 Tanggal Merah

Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama Juni 2024, Ada 3 Tanggal Merah

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke