Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Viral, Video Konvoi Pengendara Motor Diduga Bawa Sajam di Surabaya, Polisi: Masih Penyelidikan

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan konvoi pengendara motor diduga membawa senjata tajam (sajam) di Surabaya viral di media sosial.

Video itu dibagikan akun Instagram @aslisuroboyo, Selasa (29/11/2022).

Dalam video, tampak konvoi pengendara sepeda motor dengan pelat nomor wilayah Surabaya memenuhi ruas jalan.

"Seng sering mulih bengi utowo nang dalan dewean, seng ati-ati yo rek!" demikian tulis keterangan akun Instagram @aslisuroboyo.

Komentar warganet

Warganet di media sosial mengaku resah atas konvoi pengendara motor bersajam itu.

Menurut salah satu warganet, perilaku gerombolan pengendara motor tersebut mencoreng nama baik Kota Surabaya.

"Kota Pahlawan dan Pejuang Di eker eker lan arek Koyok Taek ngene, Ngisin Ngisini ! ,Polisine piye iki tanggapane ? Opo ben arek2 Bonek seng ngentek no ?" tulis salah satu warganet.

Ada salah satu warganet yang men-tag akun Instagram Polrestabes Surabaya.

"Mohon di perhatikan pak manusia2 gk berguna bgini pak kasian yg pulang kerja nya harus malem2 merasa gk nyaman pak @humaspolrestabessurabaya," tulis warganet.

Lantas, bagaimana penjelasan dari pihak kepolisian?

Kata polisi

Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polrestabes Surabaya Kompol M Fakih mengatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki kejadian tersebut.

"Kita masih penyelidikan," ujarnya singkat, kepada Kompas.com, Kamis (1/12/2022).

Saat disinggung terkait lokasi hingga aksi membawa sajam tersebut, pihaknya enggan berkomentar lebih jauh. 

https://www.kompas.com/tren/read/2022/12/01/165200865/viral-video-konvoi-pengendara-motor-diduga-bawa-sajam-di-surabaya-polisi-

Terkini Lainnya

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Tren
Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke