Jangan Latah, Ini Bahaya Ikut Tren Kuis "Harga Akun Twitter" di Medsos

KOMPAS.com - Unggahan perihal informasi mengenai harga akun Twitter dengan nominal yang cukup besar beredar di media sosial, Twitter, Selasa (25/10/2022).

"Berapa hargaakun Twitter kamu wargaaaaa?" tulis pengunggah dalam twitnya.

Dalam twit itu juga dilengkapi dengan foto "Nilai Twitter" yang disebut sebagai harga akun Twitter Anda.

"Nilai Twitter kamu adalah: Rp 8,031,144.29," bunyi keterangan pada foto.

Hingga Kamis (27/10/2022) sore, twit tersebut sudah diretwit sebanyak 280 kali dan disukai sebanyak 8.788 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Dinilai menarik, beberapa akun Twitter lainnya pun meminta link untuk menjajal fitur itu.

"Link nya mana sayang," tulis akun ini.

"Gimana tuh caranya," tulis warganet berikut.

Namun, ada juga warganet yang menyampaikan bahwa mengikuti kuis seperti "Nilai Twitter" dinilai berisiko terhadap pengambil-alihan akun medsos.

"Guys, sebelum kalian ikutin trend ini. Baca deh terms nya… ngeri bener. Saranku sih hati2 ya ngasi ijin buat third party untuk menguasai akun kalian," tulis akun ini.

Lalu, bagaimana penjelasan pakar IT terkait hal tersebut?

Penjelasan pakar IT

Dosen Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Sebelas Maret (UNS) Nurcahya Pradana Taufik Prakisya menyampaikan bahwa memang betul situs-situs kuis trivia beberapa ada yang berbahaya dan bisa mengambil alih akun pengaksesnya.

"Kuis trivia sebenarnya aman, misal hanya input username saja atau jawab pertanyaan. Namun kalau sudah berurusan sama login ya hati-hati saja," ujar Nurcahya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (27/10/2022).

Kendati begitu, Nurcahya menyampaikan, jika ingin mengikuti kuis trivia harus memperhatikan apa saja terms and condition yang bakal berlaku.

"Sudah jelas-jelas ada terms and condition yang menyebutkan bisa mengontrol akun, tapi masih ngeyel mau ikut tren biar terkesan enggak ketinggalan update," lanjut dia.

Menurut dia, penting bagi warganet untuk memperhatikan kemampuan literasinya.

Dampak ikut kuis trivia yang berbahaya

Sementara itu, Nurcahya mengatakan, saat Anda menjajal salah satu kuis trivia dan syarat mengaksesnya yakni dengan memberikan username dan password, maka sebaiknya tidak dilanjutkan.

Sebab, login dengan memberikan username dan password dari third party application berisiko tercurinya akun oleh orang lain.

"Kalau login dari third party application ya risikonya username dan password kita tersimpan di database mereka," katanya lagi.

Diketahui, third party application adalah aplikasi di luar bawaan Twitter.

Nurcahya mengatakan, meski tidak semua situs kuis trivia berbahaya, ia mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan apa saja persetujuan (terms and condition) ketika mau memakai aplikasi tersebut.

Sebab, nantinya disebutkan apa saja yang bisa dikontrol oleh penyedia.

"Bisa post delete status, bisa update profil sendiri atau yang lain," lanjut dia.

Di sisi lain, praktisi keamanan digital independen, Yerry Niko Borang menyampaikan, serangan pengambil alihan akun medsos ini biasanya menargetkan target dalam jumlah besar.

Umumnya, bertujuan untuk mengambil alih akun korban dengan tujuan lebih ke memakainya untuk tujuan finansial.

"Misalnya, posting konten porno, promo layanan tertentu, atau kripto," ujar Yerry, terpisah, Kamis (27/10/2022).

"Bahaya pertama tentu, akun kita rentan diambil alih sepenuhnya dan hilang," imbuhnya.

Apa yang harus dilakukan jika sudah terlanjur?

Yerry menjelaskan, jika sudah terlanjur, masih ada beberapa langkah untuk menyelamatkan akun medsos.

Pertama-tama, cek lagi otoritasnya, biasanya pada aplikasi ada di bagian "Setting" kemudian "Session atau apps".

Namun, jika akun sudah terlanjur memposting konten porno akibat dampak dari mengakses kuis trivia berbahaya, maka sebaiknya lakukan penggantian password atau kata kunci medsos.

"Semestinya langkah-langkah ini sudah bisa menyelesaikan masalah. Jika tidak, uninstall aplikasi sosmednya, lalu coba ulangi dari awal," ujar Yerry.

"Dan sebaiknya segera setelah bisa kembali masuk segera ubah password," kata dia.