Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Usul, Sanggah, dan Buat Akun di Aplikasi Cek Bansos Kemensos

Bantuan Sosial (Bansos) Kemensos atau yang juga disebut dengan BLT BBM ini akan diberikan untuk mengurangi dampak penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) yang mengalami kenaikan pada 3 September 2022.

Dikutip dari laman Kompas.com, Selasa (6/9/2022) pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 12,4 triliun untuk program BLT BBM ini dengan total sasaran sebanyak 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM).

Pemberian bantuan diberikan dua tahap yakni pada September dan Desember 2022.

Aplikasi Cek Bansos

Kemensos menyediakan aplikasi Cek Bansos yang bisa digunakan untuk mengecek apakah masyarakat terdaftar sebagai penerima BLT BBM.

Melalui aplikasi ini, masyarakat juga bisa mengusulkan mereka yang berhak untuk mendapatkan bansos namun tidak terdaftar.

Serta masyarakat juga bisa melaporkan jika ada penerima BLT yang dinilai tidak layak karena berkecukupan melalui fitur “Usul-Sanggah” yang ada pada aplikasi Cek Bansos.

Berikut ini cara untuk gunakan aplikasi Bansos Kemensos untuk Usul maupun Sanggah sebagaimana dirangkum dari akun Youtube Kemensos RI:

  • Buat Akun
  • Lakukan Sanggah melalui aplikasi
  • Lakukan Usulan melalui aplikasi

Buat akun Kemensos

Untuk membuat akun di cek Bansos Kemensos caranya sebagai berikut:

1. Download “Aplikasi Cek Bansos” di Playstore, pastikan merupakan aplikasi dari developer Kementerian Sosial

2. Setelah didownload, buka aplikasinya

3. Pilih “buat akun baru” dan lakukan pengisian data diri

4. Pengisian meliputi:

  • Nomor KK
  • NIK
  • Nama Lengkap
  • Provinsi
  • Kabupaten/Kota
  • Kecamatan
  • Kelurahan/Desa
  • Alamat dan Rt/Rw
  • Nomor ponsel
  • Alamat e-mail
  • Username & password

5. Lampirkan swafoto dengan foto KTP dan foto KTP

6. Klik tombol “Buat Akun Baru”

7. Jika suah selesai akan dikirimkan pesan aktivasi ke email dan cek email

8. Selanjutnya lakukan login menggunakan akun dan username yang sudah dibuat

9. Setelah login Anda akan bisa melihat status bantuan yang diterima

Sebagai catatan data diri harus diisi sesuai data kependudukan karena akan ada proses untuk memadankan data dukcapil. 


Cara lakukan sanggah bansos Kemensos

Masyarakat bisa melakukan sanggah terkait apakah seseorang layak untuk mendapatkan bantuan atau tidak serta untuk menyatakan apakah seseorang merupakan keluarga atau bukan.

Adapun cara Sanggah untuk menyatakan Bukan Keluarga yakni sebagai berikut:

  • Pada menu profil keluarga akan menampilkan data keluarga yang terdapat pada DTKS
  • Klik opsi “Bukan Keluarga” berwarna merah untuk menyanggah apabila anggota keluarga itu bukan merupakan keluarga pemilik akun secara teregister
  • Jika kotak “Bukan Keluarga” sudah berwarna hitam tandanya nama tersebut sudah diusulkan untuk dihapus sebagai anggota keluarga yang teregister

Adapun bagi masyarakat yang ingin ikut menilai kelayakan seseorang apakah layak dapat bansos atau tidak bisa menggunakan menu sanggah yang ada.

Cara sanggah kelayakan, pertama-tama adalah dengan melihat siapa saja penerima BLT disekitar Anda.

Secara lengkap, cara untuk sanggah bahwa seseorang tidak layak sebagai penerima yakni sebagai berikut:

  • Buka Aplikasi Cek Bansos
  • Masukkan data provinsi, kabupaten, keluarahan, nama sesuai KTP lalu klik “Cari data”
  • Klik menu "Tanggapan Kelayakan" untuk cek apakah seseorang layak mendapatkan bantuan sosial
  • Berikan tanda jempol ke atas yang berarti layak dan ikon jempol ke bawah yang berarti tidak layak
  • Isikan alasan mengapa orang tersebut layak dan tidak layak mendapat bantuan
  • Tambahkan data pendukung dan berikan ceklist menyetujui pernyataan pertanggungjawaban yang dibuat

Lakukan usulan bansos

Kemudian jika setelah pengecekan data pengguna belum ditemukan pada Cek Bansos, lakukan usulan pada menu”tambah Usulan”

Berikut cara menggunakan fitur Usul di Aplikasi Cek Bansos.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/07/063000865/cara-usul-sanggah-dan-buat-akun-di-aplikasi-cek-bansos-kemensos

Terkini Lainnya

Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom dan Kontroversinya di Piala Asia U23 2024

Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom dan Kontroversinya di Piala Asia U23 2024

Tren
Penjelasan PVMBG soal Gunung Ruang Kembali Meletus, Bisa Picu Tsunami

Penjelasan PVMBG soal Gunung Ruang Kembali Meletus, Bisa Picu Tsunami

Tren
100 Gerai KFC Malaysia Tutup di Tengah Aksi Boikot Produk Pro-Israel

100 Gerai KFC Malaysia Tutup di Tengah Aksi Boikot Produk Pro-Israel

Tren
5 Korupsi SYL di Kementan: Biaya Sunatan Cucu, Beli Mobil untuk Anak, hingga Bayar Biduan

5 Korupsi SYL di Kementan: Biaya Sunatan Cucu, Beli Mobil untuk Anak, hingga Bayar Biduan

Tren
Apa Itu Identitas Kependudukan Digital (IKD)? Berikut Tujuan dan Manfaatnya

Apa Itu Identitas Kependudukan Digital (IKD)? Berikut Tujuan dan Manfaatnya

Tren
AstraZeneca Akui Ada Efek Samping Langka pada Vaksinnya, Ahli dan Kemenkes Buka Suara

AstraZeneca Akui Ada Efek Samping Langka pada Vaksinnya, Ahli dan Kemenkes Buka Suara

Tren
Studi: Mengurangi Asupan Kalori Diyakini Bikin Umur Lebih Panjang

Studi: Mengurangi Asupan Kalori Diyakini Bikin Umur Lebih Panjang

Tren
10 Rekomendasi Ras Anjing Ramah Anak, Cocok Jadi Peliharaan Keluarga

10 Rekomendasi Ras Anjing Ramah Anak, Cocok Jadi Peliharaan Keluarga

Tren
Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Tren
Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Tren
Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa 'Kerja' untuk Bayar Kerugian

Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa "Kerja" untuk Bayar Kerugian

Tren
Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Tren
4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke