Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dapat Gelar Doktor Kehormatan, Ini Rekam Jejak Taylor Swift

KOMPAS.com - Penyanyi Amerika Serikat (AS), Taylor Swift, baru saja menerima gelar doktor kehormatan dari New York University, Rabu (18/5/2022) waktu setempat.

Tepatnya, penyanyi berusia 32 tahun itu mendapat gelar Doctor of Fine Arts atau doktor honoris causa bidang seni rupa.

Pemberian gelar oleh New York University berkat lembaga dan museum yang ia dirikan, yakni Taylor Swift Education Center di Country Music Hall of Fame and Museum, Nashville, Tennessee, AS.

Menggunakan lipstik merah yang menjadi ciri khas, Taylor memberikan beberapa kalimat motivasi dalam sambutannya.

"Aku tidak akan memberi tahu apa yang harus dilakukan karena tidak ada yang suka itu, tetapi sedikit kiat-kiat hidup saat aku memulai impian. Jangan pernah malu untuk mencoba. Tak ada usaha itu artinya hanya sebuah mitos," kata Swift, dikutip dari CBC (18/5/2022).

Akhir sambutan, Swift mengatakan kepada para mahasiswa yang baru lulus bahwa membuat kesalahan adalah hal yang tidak bisa dihindari.

"Namun, saat hal-hal sulit terjadi, kita akan pulih, belajar dari peristiwa itu dan tumbuh lebih tangguh," pesan dia.

Lantas, bagaimana rekam jejak Taylor Swift hingga diberi gelar doktor kehormatan?

Lahir di Pennsylvania, AS, pada 13 Desember 1989, Taylor Swift merupakan seorang penyanyi dan penulis lagu.

Dilansir dari laman Britannica, Swift mengawali karier di genre musik country dengan album debut "Taylor Swift" pada Oktober 2006.

Kala itu, ia didapuk menjadi penulis dan penyanyi solo termuda dari genre country.

Hingga saat ini, musisi bernama lengkap Taylor Alison Swift ini terhitung telah mengeluarkan 9 album studio dan 2 album rekaman ulang.

Yakni, Taylor Swift (2006), Fearless (2008), Speak Now (2010), Red (2012), 1989 (2014), Reputation (2017), Lover (2019), Folklore (2020), dan Evermore (2020).

Sementara album yang direkam ulang oleh Swift, yakni Fearless (Taylor's Version) yang rilis 9 April 2021, dan Red (Taylor's Version) yang rilis 12 November 2021.

Dilansir dari NBC New York, Swift telah memenangkan 11 penghargaan di acara penghargaan musik bergengsi, Grammy.

Kemenangan pertama ia raih pada 2010 dengan membawa pulang penghargaan Album of the Year dan Best Country Album untuk album studio "Fearless".

Tahun yang sama, lagu dalam album "Fearless",yakni"White Horse" juga memenangkan piala Grammy untuk kategori Best Country Song.

Pada 2012, dia memenangkan Best Country Solo Performance dan Best Country Song untuk lagu "Mean" yang masuk ke dalam album "Speak Now".

Beralih genre musik menjadi pop dengan album "1989", Swift kembali memenangkan Grammy untuk kategori Album of the Year dan Best Vocal Album.

Swift juga meraih Best Music Video untuk lagu berjudul "Bad Blood" yang rilis pada 2016.

Terbaru, Taylor Swift kembali memenangkan Album of the Year pada 2021 untuk album studio "Folklore".

Hampir 12 tahun berkarier, Taylor Swift menjadi salah satu nama yang masih bertahan di industri musik.

Bahkan, sosoknya dijadikan sebagai mata kuliah di Clive Davis Institute, New York University pada Januari lalu.

Dilansir dari Teen Vogue, mata kuliah Taylor Swift resmi diluncurkan pada 26 Januari 2022 dan berlangsung hingga 9 Maret 2022.

Adapun yang diajarkan, mencakup perjalanan karier dan evolusi Swift sebagai musisi, termasuk cara penulisan lagunya yang membuat dia bertahan lama di industri musik.

Selain itu, mahasiswa yang mengikuti kelas juga diharapkan mampu berpikir lebih dalam tentang Swift dan musiknya melalui kacamata gender, feminisme, ras, kelas, dan kategori lain terkait identitas diri.

Kini, wanita yang lebih senang disebut penulis lagu itu telah mendapat gelar doktor kehormatan atas prestasi dan rekam jejaknya di industri musik.

Tak lama lagi, Taylor Swift juga akan kembali menghibur penggemar dengan mengeluarkan rekaman ulang albumnya yang lain, yakni Speak Now, 1989, Reputation, dan Taylor Swift.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/19/190500365/dapat-gelar-doktor-kehormatan-ini-rekam-jejak-taylor-swift

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke