Agar Tahan Lama, Bersihkan dan Simpan Terigu dengan Cara Ini

Ketika terigu hanya disimpan dalam kantung plastik dan diletakkan begitu saja di meja dapur, maka terigu bisa rusak dalam waktu singkat.

Terigu yang rusak bisa mengeluarkan tanda-tanda seperti perubahan warna dari putih bersih ke kekuningan, berkutu, dan berbau apek.

Agar bisa tahan lama, terigu harus disimpan di wadah yang kedap udara sehingga tak tersentuh oksigen, diletakkan di tempat yang gelap atau minim cahaya, serta bersuhu sejuk dan jauh dari sumber panas.

Cara menyimpan terigu

Terigu mudah berkutu. Agar terigu awet berbulan-bulan tanpa ada perubahan tekstur dan tanpa ditumbuhi serangga, simpan terigu dengan cara ini:

1. Dinginkan dulu di dalam freezer

Melansir dari The Spruce Eats, untuk membunuh telur serangga ini masukkan dulu terigu di dalam freezer selama 48 jam sebelum Anda menyimpannya di wadah khusus.

Dalam suhu dingin, telur-telur serangga tak akan bertahan hidup.

2. Pindah ke wadah kedap udara

Setelah 48 jam, letakkan terigu di suhu ruang, dan pindahkan ke wadah plastik food grade yang kedap udara.  

Terigu tak mengandung minyak, sehingga ia mudah teroksidasi dan harus disimpan di wadah yang rapat.

3. Letakkan dalam tempat yang sejuk dan minim cahaya

Kemudian letakkan wadah terigu di tempat yang dingin, sejuk, jauh dari sumber panas dan jauh dari cahaya matahari.

Di dalam lemari pendingin, terigu yang berkualitas bagus akan bisa bertahan hingga 6 bulan lamanya. Dan jika disimpan di dalam freezer, terigu bisa bertahan hingga setahun lamanya.

Namun ingat, ketika akan menggunakan terigu untuk mengolah sajian, keluarkan dulu di suhu ruang agar suhunya naik dan menjadi stabil.

Cara mengecek keberadaan kutu pada terigu

Terigu yang disimpan di suhu ruang biasanya hanya bertahan 3 bulan lamanya. Jadi sebaiknya buang terigu yang tak terpakai selama lebih dari 3 bulan lamanya.

Namun terkadang, sebelum disimpan selama 3 bulan pun terigu sudah tak lagi berkualitas dan layak pakai.

Atau Anda bisa meletakkan terigu di toples kaca dan memanaskannya di bawah cahaya matahari. Panas dari matahari akan membuat kutu muncul ke permukaan dengan cepat.

Kutu yang kepanasan juga akan terus bergerak di dalam timbunan terigu dan membuat permukaan terigu menjadi bergelombang tak rata.

Ketika tepung sudah ditumbuhi kutu, segera buang terigu yang ada. Meski kudu bisa dihilangkan, namun kualitas terigu bisa dipastikan sudah rusak dan akan membuat sajian Anda kurang sempurna.

Efek terburuknya, terigu yang sudah ditumbuhi kutu ini juga bisa melahirkan berbagai macam gangguan penyakit pada tubuh Anda.