Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

12 Wilayah Terdampak Siklon Seroja di NTT, Data Korban dan Kerusakan

KOMPAS.com - Siklon Tropis Seroja menerjang sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Siklon menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti di Flores Timur, Lembata, Kupang, Malaka Tengah dan Ngada.

Melansir Kompas.com, Senin (5/4/2021), badai tersebut menghantam Kupang sejak Minggu (4/4/2021) sekitar pukul 24.00 WITA.

Badai masih terpantau Senin (5/4/202) pukul 09.00 WITA.

Berikut ini peta wilayah terdampak siklon Seroja di NTT berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Senin (5/4/2021) pukul 11.00 WIB.

1. Kabupaten Sumba Timur

Di wilayah Sumba Timur terjadi bencana berupa banjir.

Adapun jumlah terdampak akibat banjir yang terjadi yakni 109 KK/475 jiwa.

Saat ini jumlah pengungsi sebanyak 54 KK / 165 jiwa

2. Kabupaten Ngada

Terjadi angin kencang di Kabupaten Ngada yang menyebabkan adanya korban terdampak sebanyak 6 KK.

Sementara yang mengalami luka berat sebanyak 1 orang.

Akibat peristiwa ini ada 4 rumah rusak berat, 2 rumah rusak sedang.

Selain itu terdapat 2 unit fasilitas umum rusak, 1 unit kapal tenggelam dan 6 ruas jalan tertimbun.

3. Kabupaten Ende

Terjadi bencana berupa banjir dengan 2 orang korban meninggal

5. Kabupaten Rote Ndao

Bencana berupa angin kencang, dan juga banjir Rob.

Akibat peristiwa ini 142 jiwa warga Kabupaten Rote Ndao mengungsi.

6. Kabupaten Sabu Raijua

Terjadi bencana berpa banjir bandang.

Adapun korban dan kerugian sedang dalam pendataan

7. Kabupaten Alor

Terjadi bencana berupa banjir, tanah longsor, angin puting beliung.

Adapun korban jiwa yakni 11 orang meninggal dunia, 5 orang luka-luka dan 28 orang hilang.

Kerugian materiil meliputi 2 jembatan terancam putus dan jaringan listrik padam

8. Kabupaten Lembata

Terjadi banjir bandang dengan korban jiwa yakni 11 orang meninggal dunia dan 16 orang hilang

9. Kabupaten Flores Timur

Bencana yang terjadi adalah banjir bandang dan tanah longsor.

Adapun korban jiwa yakni:

  • 44 orang meninggal dunia
  • 9 orang luka-luka
  • 26 orang hilang
  • 256 jiwa mengungsi

Sementara untuk kerugian materiil meliputi 17 unit rumah hanyut, 60 unit rumah terendam lumpur, 5 jembatan putus.

10. Kupang

Terjadi cuaca ekstrem yang mengakibatkan 743 KK/2.190 jiwa terdampak.

Kerugian materiil berupa 743 unit rumah, 10 unit rumah sakit terdampak.

Serta 15 titik jalan tertutup akibat pohon tumbang

11. Kabupaten Malaka

Terjadi banjir yang mengakibatkan ratusan rumah terendam setinggi 1,5 m.

Korban jiwa dan jumlah rumah masih dalam pendataan

12. Kabupaten Timor Tengah Selatan

Terjadi bencana banjir bandang dengan korban dan kerugian sedang dalam pendataan.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/04/05/173000565/12-wilayah-terdampak-siklon-seroja-di-ntt-data-korban-dan-kerusakan

Terkini Lainnya

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Tren
Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke