Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Viral, Unggahan Moncong Mobil Terperosok Masuk Lubang Jalan di Wonosobo

KOMPAS.com - Sebuah unggahan kecelakaan sebuah mobil yang terporosok masuk ke lubang jalan, viral di media sosial, Selasa (16/2/2021).

Salah satu akun yang membagikan informasi itu adalah akun Instagram @ndorobeii.

Disebutkan kecelakaan tunggal itu terjadi pada Selasa (16/2/2021) pukul 08.45 WIB di Jalan Selomanik turut Kampung Siton, Dusun Pengempon, Desa Kemiriombo, Kec. Kaliwiro, Wonosobo.

Unggahan tersebut ditonton sebanyak 94.916 kali tayangan dan mendapatkan banyak komentar warganet. 

"Itu amblas merga aliran air dibawah nya, Wonosono untuk kecamatan Kaliwiro-wadaslintang sekitarnya sedang alami musibah tanah longsor, baik jalan maupun perbukitan,,, yg bilang ganti rugi/nuntut mohon dicerna sedikit alam dan sekitarnya, manusia mati keluarga mau nuntut siapa?" tulis @bang_benzkey.

Konfirmasi Kompas.com 

Terkait beredarnya unggahan tersebut, Kompas.com menghubungi pihak Kapolsek Kaliwiro Iptu Budi Rustanto

Disebutkan, kecelakaan tunggal itu terjadi pada Selasa (16/2/2021) sekitar pukul 09.00 WIB. 

Saat itu Toyota Kijang LX yang dikemudikan Andi Asmara (31), seorang warga dari Kejajar, Wonosobo melintas di Jalan Kaliwiro-Selomanik, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Saat melintas tersebut, jalan tiba-tiba ambles dan mobil terperosok ke dalam lubang di tengah jalan tersbeut. 

"Saat mobil itu melintas di atas gorong-gorong mobil berjalan pelan karena dari arah berlawanan ada mobil lain yang mau lewat. Pengemudi agak menepi dan berjalan pelan karena karena jalan sempit," kata Budi. 

Saat kejadian, mobil berjalan dari arah Desa Kauman Kaliwiro hendak menuju Dusun Rowojali, Desa Tieng, Kecamatan Kejajar.

Di dalam mobil total terdapat 7 penumpang yang terdiri dari 4 dewasa dan 3 anak-anak, dan semuanya dinyatakan selamat. Sehingga tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

"Penumpang tidak ada yang luka," kata Kapolsek Kaliwiro, Iptu Budi Rustanto saat dihubungi Kompas.com. 

Penyebab ambles

Budi menyebutkan, kejadian itu diduga akibat tanah di bawah permukaan aspal yang sudah tergerus oleh air, sehingga menyisakan lapisan aspal dengan rongga di bawahnya.

"Jalan yang amblas di bawahnya gorong-gorong, diperkirakan tanah terkikis air dalam waktu lama dan tinggal lapisan aspal," jelas Budi.

Budi mengatakan, lubang yang terbentuk di jalan itu memiliki diameter 2 meter dan kedalaman antara 1,5-2 meter. Ukuran lubang yag besar itu membuat mobil yang kebetulan tengah melintas masuk dan terperosok.

Setelah mendapatan laporan, proses evakuasi kendaraan segera dilakukan dengan menggunakan mobil derek. Proses evakuasi menurut Budi tidak lebih dari satu jam. 

Budi mengatakan, setelah dievakuasi kendaraan masih bisa dioperasikan. 

"Setelah berhasil dievakuasi kendaraan bisa dikendarai dan oleh pengemudi langsung dibawa ke bengkel. Kendaraan rusak ringan, bemper kiri penyok," ujar Budi.

Garis polisi

Selanjutnya, di lokasi kejadian polisi memasang garis polisi untuk memberi tanda agar tidak menimbulkan korban kendaraan lainnya. 

Selain itu, dilakukan juga penjagaan, penutupan jalan bagi kendaraan roda 4, dan dipasang lampu tanda saat malam hari.

Untuk penanganan kasus, Budi memaparkan saat ini kasus sudah diserahkan ke penyelidik kecelakaan lalu lintas.

"Setelah dari petugas laka, kami serahkan penanganan kepada lidik laka," kata dia.

Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan setempat untuk menindaklajuti peristiwa jalan ambles ini, yang ketika itu turut hadir di lokasi.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/02/17/140000965/viral-unggahan-moncong-mobil-terperosok-masuk-lubang-jalan-di-wonosobo

Terkini Lainnya

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke