Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

"Tidak Ada Satu Wilayah Pun yang Aman dalam Pandemi Covid-19"

KOMPAS.com - Tepat enam bulan sejak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), lima kota administratif di Provinsi DKI Jakarta berstatus zona merah.

Lima kota tersebut masuk dalam daftar 32 daerah yang berstatus zona merah Covid-19.

"DKI Jakarta ini seluruh kotanya yaitu Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan dan Jakarta barat," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

Epidemiolog Griffith University Dicky Budiman mengaku tak heran terhadap apa yang terjadi di Jakarta.

Sebab, kondisi tersebut membuktikan teori bahwa tidak ada wilayah yang aman selama pandemi virus corona.

"Ini sebetulnya tidak aneh dan membuktikan teori bahwa tidak ada satu wilayah pun yang aman dalam pandemi Covid-19," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Jumat (28/8/2020).

Strategi testing di Jakarta tak akan banyak berpengaruh ketika diapit oleh wilayah dengan intervensi testing yang jauh dari target WHO, yaitu satu per seribu orang per minggu.

Seperti diketahui, hanya Jakarta yang memiliki jumlah tes mendekati target WHO dengan mencakup hampir setengah dari jumlah tes secara nasional.

Kondisi inilah yang berpengaruh terhadap status zona merah di Jakarta, meski telah menerapkan PSBB selama enam bulan.

"Apa yang terjadi di Jakarta ini sebenarnya memberi bukti dan pelajaran penting bahwa pengendalian tak bisa hanya per wilayah. Tak bisa hanya Jakarta saja yang testingnya tinggi." jelas dia.

Untuk itu, Dicky berharap agar daerah-daerah di sekitar Jakarta untuk bersinergi dalam menangani pandemi virus corona.

Menurut dia, peran pemerintah pusat dalam hal ini sangat dibutuhkan. Sebab, penanganan pandemi tak bisa dilakukan secara sektoral.

Selain itu, Dicky juga meminta agar pemerintah mengeluarkan aturan ketat disertai dengan sanksi yang lebih berat.

Jika tidak, para pelanggar protokol kesehatan akan terus menjamur, khususnya di wilayah perkantoran yang baru-baru ini banyak menjadi klaster baru virus corona.

Dalam fase ini, opsi utama yang harus diambil adalah memberlakukan work from home (WFH) bagi kantor non-esensial.

"WFH harus jadi opsi utama, terutama kantor yang non-esensial dan orang-orang yang berisiko harus bekerja di rumah sampai setidaknya akhir tahun," tutur dia.

Selain optimalisasi dalam hal testing, Dicky menganggap pemerintah juga perlu mengupayakan tracing yang lebih gencar.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/28/192900465/-tidak-ada-satu-wilayah-pun-yang-aman-dalam-pandemi-covid-19-

Terkini Lainnya

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

Tren
Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Cara Ubah File PDF ke JPG, Bisa Online atau Pakai Aplikasi

Tren
Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Mengenal Penyakit Infeksi Arbovirus, Berikut Penyebab dan Gejalanya

Tren
Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Federasi Sepak Bola Korea Selatan Minta Maaf Usai Negaranya Gagal ke Olimpade Paris

Tren
Profil Joko Pinurbo, Penyair Karismatik yang Meninggal di Usia 61 Tahun

Profil Joko Pinurbo, Penyair Karismatik yang Meninggal di Usia 61 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke