Update Virus Corona Global 14 Juni: 7,8 Juta Orang Terinfeksi | Cile Ganti Menteri Kesehatan

KOMPAS.com - Penyebaran virus corona secara global, masih terus bertambah dari hari ke harinya.

Melansir data dari laman Worldometers, hingga Minggu (14/6/2020) pagi, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 7.855.012 (7,8 juta) kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.017.931 (4 juta) pasien telah sembuh, dan 431.724 orang meninggal dunia.

Kasus aktif hingga saat ini tercatat sebanyak 3.405.357, dengan rincian 3.109.545 pasien dengan kondisi ringan dan 295.812dalam kondisi serius.

Berikut update 10 negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak:

1. Amerika Serikat, 2,141,780 kasus, 117,524 orang meninggal, total sembuh 849,834

2. Brasil, 850,796 kasus, 42,791 orang meninggal, total sembuh 427,610

3. Rusia, 520,129 kasus, 6,829 orang meninggal, total sembuh 274,641

4. India, 321,626 kasus dan 9,199 orang meninggal, total sembuh 162,326

5.Inggris, 294,375 kasus dan 41,662 orang meninggal

6. Spanyol, 290,685 kasus dan 27,136 orang meninggal

7. Italia, 236,651 kasus, 34,301orang meninggal, total sembuh 174,865

8. Peru, 220,749 kasus, 6,308 orang meninggal, total sembuh 107,133

9. Jerman, 187,423 kasus, 8,867 orang meninggal, total sembuh 171,900

10. Iran, 184,955 kasus, 8,730 orang meninggal, total sembuh 146,748

Kasus virus corona di Indonesia tercatat juga mengalami peningkatan, baik dari jumlah kasus, sembuh, maupun yang meninggal dunia.

Hingga Sabtu (13/6/2020) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 1.014. Sehingga jumlahnya saat ini menjadi 37.420 orang.

Sedangkan untuk kasus sembuh, juga ada penambahan sebanyak 563 orang.

Penambahan itu sekaligus menjadikan total pasien yang telah sembuh menjadi 13.776 orang.

Namun, pasien yang meninggal dunia karena infeksi Covid-19 ini juga ikut bertambah sebanyak 43 orang.

Maka, jumlah pasien yang meninggal dunia kini jumlahnya menjadi 2.091 orang.

Kepala federasi sepak bola Italia (FIGC) berharap stadion dapat dibuka untuk setidaknya beberapa penggemar bulan depan jika tingkat infeksi virus corona terus menurun.

Melansir Aljazeera, Sabtu (13/6/2020), gairah sepak bola di Italia telah kembali bergeliat setelah absen selama tiga bulan.

Leg kedua semifinal Coppa Italia antara Juventus kontra AC Milan menjadi laga pertama, menyusul Napoli menjamu Inter Milan di pertandingan lainnya.

"Kemarin, kami mengambil langkah terakhir untuk menghilangkan keraguan tentang penyelesaian kejuaraan," kata presiden FIGC Gabriele Gravina.

Presiden Cile Sebastian Pinera telah mengganti Menteri Kesehatan Jaime Manalich di tengah kontroversi mengenai angka kematian negara tersebut akibat wabah Covid-19.

Pinera mengatakan Manalich "tidak memiliki upaya" dalam melaksanakan "tugasnya yang sulit dan mulia" untuk melindungi kesehatan Cile.

Pinera menggantinya dengan Oscar Enrique Paris, seorang dokter akademik dan medis.

Cile kini melaporkan 167.355 kasus pada hari Sabtu (13/6/2020) dan 3.101 kematian.

Sering ada laporan pertengkaran di antara pejabat kementerian kesehatan, dan Manalich telah dikritik oleh politisi oposisi, walikota, pakar medis dan kelompok sosial lain.

Turki

Jumlah kasus virus corona di Turki telah bertambah menjadi 1.459 dalam 24 jam terakhir, lebih tinggi pada hari sebelumnya yakni 1.195.

Menurut data Kementerian Kesehatan Turki, peningkatan jumlah kasus tersebut akibat dicabutnya pembatasan perjalanan serta fasilitas dibuka pada awal bulan ini.

Jumlah kasus harian sebelumnya di bawah 1.000 sejak akhir Mei. Dalam 24 jam terakhir, 14 orang meninggal, sehingga total kematian menjadi 4.792.

Peneliti Thailand telah menangkap lebih dari 100 kelelawar di sebuah gua di hutan provinsi timur Thailand untuk mengujinya terhadap virus korona.

Tes tersebut sedang dilakukan selama tiga hari sejak 11 Juni di gua Tham Sador di provinsi Chantraburi dengan para peneliti dari Rumah Sakit Chulalongkorn, Universitas Kasetsart dan Departemen Taman Nasional, Supaporn Wacharapluesadee, wakil kepala Pusat Ilmu Penyakit Menular Penyakit Menular ThaiRed Cross

"Thailand memiliki lebih dari 140 spesies kelelawar dan kami melihat perlunya mempelajari dan mempelajari lebih banyak tentang mereka. Kami perlu lebih memahami virus corona dan mengetahui di mana risikonya berada sehingga kebijakan dapat dibuat," katanya.