Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merunut Sejarah Deklarasi Emansipasi yang Menghapus Perbudakan di AS

Kompas.com - 17/11/2023, 10:00 WIB
Rebeca Bernike Etania,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Hal ini menciptakan insentif bagi budak-budak untuk melarikan diri dari pemilik mereka dan bergabung dengan Union.

  • Pengakuan Hak Asasi Manusia

Dokumen ini memperkuat hak asasi manusia dan kesetaraan di mata hukum.

Hal ini sangat penting karena menjadi langkah pertama dalam arah mengakui hak-hak sipil dan politik bagi semua orang, terlepas dari ras di Amerika Serikat.

  • Konteks Militer

Salah satu aspek yang sering dilupakan adalah konteks militer Deklarasi Emansipasi.

Pernyataan ini dikeluarkan pada saat Union sedang mengalami kesulitan dalam perang dan membutuhkan sumber daya manusia tambahan. Pembebasan budak-budak Konfederasi akan memperbesar jumlah tentara Union.

Baca juga: Apa Arti Emansipasi? 

Dampak Deklarasi Emansipasi

Dampak Deklarasi Emansipasi terhadap Amerika Serikat sangat luas dan melibatkan perubahan sosial, politik, dan moral yang signifikan.

Pertama, deklarasi ini mengakhiri perbudakan di wilayah Konfederasi yang memberontak.

Selanjutnya, dalam konteks Perang Saudara, Deklarasi Emansipasi memiliki dampak strategis yang besar.

Terdapat ribuan budak yang melarikan diri untuk bergabung dengan pasukan Union yang kemudian memperkuat kemampuan militer Union dalam perang.

Budak-budak ini tidak hanya berjuang untuk kemerdekaan pribadi mereka, tetapi juga untuk kesatuan nasional sehingga dapat mengubah dinamika perang.

Selain itu, peran Deklarasi Emansipasi dalam periode Rekonstruksi pasca perang sangat penting.

Setelah Perang Saudara berakhir, Amerika Serikat harus membangun kembali negara yang hancur.

Deklarasi ini membentuk pandangan masyarakat tentang hak-hak sipil dan politik bagi orang kulit hitam di Amerika Serikat.

Terakhir, Deklarasi Emansipasi menjadi landasan moral bagi gerakan hak sipil di Amerika Serikat pada abad ke-20.

Pemimpin-pemimpin, seperti Martin Luther King Jr. bahkan pernah mengutipnya dalam perjuangan mereka untuk kesetaraan rasial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com