Lebih lanjut, pada 1716, Antonio kembali mengeluarkan 12 konsernya secara kolektif yang disebut La stravaganza atau The Extravaganza.
Sejak saat itu, reputasi Antonio mulai terbentuk dan hasil karya musiknya mulai diperdengarkan hingga ke seluruh Eropa.
Lalu, sejak 1718 hingga 1720, Antonio bekerja sebagai kepala kapel di Istana Bangsawan Mantua.
Baca juga: Perkembangan Musik Era Renaisans
Nama Antonio Vivaldi semakin meledak setelah ia membentuk Le quattro stagione atau The Four Seasons.
The Four Seasons adalah grup yang terdiri dari empat konserto biola karya Antonio Vivaldi.
The Four Seasons dibentuk sekitar tahun 1725 di Amsterdam.
Antonio suka memberikan deskripsi pada judul karyanya untuk membantu para pendengar mengidentifikasi suasana hati dan adegan yang ingin disampaikan melalui musiknya tersebut.
Selain menjadi komposer, Antonio Vivaldi juga senang menulis opera, salah satu jenis pertunjukan yang terdiri dari pementasan panggung dramatis hingga pentas musik.
Antonio tercatat telah menulis sebanyak 45 opera, tetapi hanya ada 16 yang masih bertahan sampai saat ini.
Salah satu opera ciptaan Antoni bertajuk Ottone in Villa, yang ia tulis pada 1713 dan dipentaskan pertama kali di Vicenza.
Pada 1739, Antonio Vivaldi diundang untuk menggubah musik untuk acara festival di Venice.
Saat itu, Antonio Vivaldi tengah berada di puncak ketenarannya.
Akan tetapi, dua tahun kemudian, semuanya berakhir. Antonio Vivaldi meninggal dunia di Vienna pada 28 Juli 1741, tanpa diketahui secara pasti penyebabnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.