Suku-suku Asli di Sulawesi Utara

KOMPAS.com – Sulawesi Utara merupakan salah satu provinsi yang berada di paling utara Sulawesi.

Luas wilayah Sulawesi Utara adalah 13.892,47 km2, terbagi menjadi 15 wilayah administratif kota dan kabupaten.

Provinsi yang beribu kota di Manado ini memiliki 287 pulau dan 59 pulau di antaranya dihuni oleh sekitar 2,655 juta jiwa menurut sensus penduduk tahun 2021.

Tidak saja memiliki banyak pulau, Sulawesi Utara juga menyimpan kekayaan lain berupa keberagaman suku bangsa.

Berikut adalah suku-suku yang ada di Sulawesi Utara.

Baca juga: Dua Suku Bangsa Asli di Bali

Suku Mongondow

Suku Mongondow merupakan salah satu suku asli yang mendiami sebagian kawasan Provinsi Sulawesi Tenggara.

Orang-orang Mongondow bermukim di 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow.

Orang-orang Mongondow juga dianggap sebagai sub-suku atau bagian kecil dari suku Bolang Mongondow.

Mereka memiliki bahasa sendiri dalam interaksi sehari-harinya yang disebut dengan bahasa Mongondow. Bahasa ini dipakai oleh orang di 10 kecamatan di Kabupaten Mongondow.

Baca juga: Suku Bangsa Asli di Bengkulu

Suku Talaud

Suku Talaud adalah kelompok masyarakat yang mendiami kawasan di gugusan Pulau Talaud, Sulawesi Tenggara.

Kepulauan ini terdiri dari tiga pulau utama, yaitu Pulau Karakelang dengan luas 960 km2, Pulau Salibabu seluas 120 km2, dan Pulau Kaburuan seluas 98 km2.

Kawasan orang Talaud ini memiliki tanah yang subur. Oleh karena, sebagian besar orang Suku Talaud bekerja sebagai petani, selain menjadi nelayan.

Baca juga: Suku Bangsa di Kepulauan Bangka Belitung

Suku Sangir

Suku Sangir merupakan kelompok sosial yang mendiami kawasan di satu gugusan Kepulauan Sangir, Kabupaten Sangir Talaud.

Pulau-pulau tersebut meliputi Pulau Ruang, Marore, Kawio, Kawaluso, Toade, Karakitang, Kalama, Bebalang, Biora, dan lainnya.

Suku Sangir juga kerap disandingkan dengan Suku Talaud, sehingga penyebutannya dikenal dengan sebutan Sangir-Talaud.