Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh Indonesia dalam Misi Diplomasi ke Mesir

Kompas.com - 24/08/2022, 12:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com – Setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, Belanda masih tidak bersedia mengakui kedaulatan Indonesia.

Untuk mendapat pengakuan kemerdekaan secara internasional, pemerintah Indonesia melakukan upaya diplomasi ke negara-negara lain, termasuk Arab dan Mesir.

Indonesia mengirimkan beberapa diplomatnya yang pandai menjalin hubungan dengan negara-negara Arab.

Delegasi Indonesia dalam misi diplomasi ke Mesir ada empat orang, yaitu:

  • H Agus Salim
  • H.M. Rasjidi
  • Abdurrahman Baswedan
  • Mr. Nazir Pamuncak

Baca juga: Mengapa Bangsa Indonesia Mempertahankan Kemerdekaan dengan Diplomasi?

Haji Agus Salim

Tokoh Indonesia yang dikirim dalam misi diplomasi ke Mesir adalah Haji Agus Salim.

Agus Salim dikirim ke negara-negara Arab, termasuk Mesir, sebagai perwakilan Indonesia sejak bulan April hingga Juli tahun 1947.

Agus Salim mendapat julukan sebagai The Grand Old Man, karena kepiawaiannya dalam berunding dengan negara-negara Arab serta memimpin delegasi Indonesia di forum PBB tahun 1947.

Tujuan misi diplomatik ke negara-negara Arab adalah untuk menghimpun pengakuan kemerdekaan Indonesia.

Selain itu, Indonesia juga mempunyai kepentingan untuk menjalin hubungan baik dengan negara-negara Arab sebagai upaya menghadapi sidang Dewan Keamanan PBB yang digelar pada Agustus 1947.

Hasilnya, Agus Salim berhasil mendapat pengakuan kemerdekaan dari Mesir, Suriah, Lebanon, Arab Saudi, dan Yaman.

Baca juga: Pengakuan Kemerdekaan Indonesia oleh Mesir

H. M. Rasjidi

Tokoh lain yang menjalankan misi diplomatik Indonesia ke Mesir adalah Haji Mohammad Rasjidi. Ia merupakan seorang lulusan filsafat di Kairo, Mesir.

HM Rasjidi adalah salah satu pemuda yang tergabung dalam rombongan delegasi yang dipimpin oleh Haji Agus Salim.

Rasjidi merupakan Ketua Diplomatik RI pertama yang mengikuti usulan diplomat Mesir yang berkunjung ke Yogyakarta pada 1947.

Sewaktu Agresi Militer Belanda I diluncurkan, rombongan diplomat Indonesia, termasuk Rasjidi berhasil lolos dengan mengikuti pesawat diplomat Mesir yang berangkat menuju ke negara-negara Arab.

Baca juga: Pengakuan Kemerdekaan Indonesia oleh Negara Lain

Abdurrahman Baswedan

Abdurrahman Baswedan juga salah satu tokoh Indonesia yang ikut dalam misi diplomasi ke Mesir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com