Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ilmuwan Muslim Era Dinasti Umayyah

Kompas.com - 11/03/2022, 14:00 WIB
Lukman Hadi Subroto,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Bahkan beberapa penemuannya itu masih diterapkan dalam dunia kedokteran hingga saat ini.

Ibnu Bajjah

Ibnu Bajjah adalah fisikawan, astronom, filsuf, dokter, dan psikolog era Umayyah Spanyol.

Ia memiliki pemikiran dalam bidang fisika bahwa setiap reaksi pasti akan menimbulkan aksi.

Pemikirannya itu memberi pengaruh pada fisikawan setelahnya, seperti Newton dan Galileo.

Baca juga: Al-Zahrawi, Bapak Ilmu Bedah Modern

Abbas Ibnu Firnas

Abbas Ibnu Firnas adalah salah satu ilmuwan Muslim abad ke-8 yang berhasil membuat demo mesin penerbangan.

Ia adalah seorang insiyur penerbangan, dokter, sasatrawan dari Spanyol yang tinggal di Kordoba.

Abbas Ibnu Firnas nekat membuat demo mesin penerbangan pada 875 dari bambu yang dilapisi kain sutra.

Setelah sekian lama melakukan penelitiannya, Abbas memutuskan menguji coba penelitiannya di usia 70 tahun.

Ibnu Hazm

Ibnu Hazm atau Abu Muhammad Ali bin Ahmad bin Sa'id bin Hazm adalah seorang ilmuwan yang berkontribusi luar biasa bagi peradaban Islam.

Ia dikenal sebagai ulama ahli fikih pada masa Dinasti Umayyah, ahli hadis, teolog, sejarawan, sastrawan, dan politisi.

Selama hidupnya, Ibnu Hazm diperkirakan telah menulis 400 kitab lebih. Salah satu karyanya yang terkenal adalah Risalah fi Fada'il Ahl al-Andalus.

Baca juga: Ilmuwan Muslim pada Masa Dinasti Ayyubiyah dan Bidangnya

Ibnu al-Quthiyyah

Abu Bakar Muhammad bin Umar atau Ibnu al-Quthiyyah merupakan ilmuwan Muslim di bidang ilmu sejarah yang lahir di zaman Daulah Umayah.

Selain itu, ia juga dikenal sebagai sastrawan, ahli bahasa Arab, fikih, hadis, yang dipelajari di Sevilla dan Cordoba, Spanyol.

Semasa hidup, Ibnu Quthiyyah menghasilkan karya yang fenomenal, yakni:

  • Tarikh Iftitah al-Andalus
  • Syarh Risalah Adab al-Katib
  • Tasharif al-Af'al
  • Al-Maqshur wa al-Mamdud

Hayyan bin Khallaf

Hayyan bin Khallaf adalah sejarawan Muslim dari Kordoba, Spanyol, yang menjadi pejabat penting di istana penguasa Andalusia, Al-Mansur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com