KOMPAS.com - Di Indonesia, nama Mataram mengacu kepada dua hal. Pertama, Kerajaan Mataram yang berpusat di Jawa Tengah.
Kedua, Mataram yang merupakan ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Nah, yang akan dibahas dalam artikel ini adalah Mataram yang kedua. Tahukah Anda asal-usul nama Kota Mataram?
Baca juga: Sejarah Masuknya Islam di Lombok
Di Lombok, nama Mataram disebutkan dengan beragam cara.
Ada yang menyebutnya dengan Mataram, Metaram, Mentaram, atau Mataharam.
Beberapa literatur juga menyebutkan bahwa kata Mataram berasal dari bahasa Sansekerta dari kata mata berarti ibu dan aram yang berarti hiburan.
Selain itu, disebutkan juga bahwa Mataram ini berarti persembahan untuk ibu pertiwi.
Versi lain menyebutkan bahwa Mataram berasal dari kata matta berarti gembira atau gairah dan aram berarti hiburan.
Dengan demikian, matta-aram atau Mataram berarti pembangunan kerajaan atau kota sebagai lambang pernyataan kegembiraan hiburan sekaligus lambang kegairahan hidup untuk membangun tanah harapan yang menjanjinkan masa depan yang lebih cerah.
Baca juga: Asal-usul dan Sejarah Kota Sorong
Kota Mataram dijuluki sebagai Pulau Seribu Masjid.
Alasan mengapa disebut sebagai Kota Seribu Masjid adalah karena mayoritas masyarakatnya memeluk agama Islam, sehingga disebut sebagai Kota Seribu Masjid.
Sebutan ini bermula dari kunjungan Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Effendi Zarkasih di tahun 1970, saat meresmikan Masjid Jami Cakranegara.
Selain itu, berdasarkan data, terdapat 3.767 masjid besar dan 5.184 masjid kecil yang tersebar di sana.
Beberapa masjid terbesar di Kota Mataram adalah:
Referensi: