Apa Saja Julukan untuk Australia?

Sedangkan sebagai benua, Australia adalah benua terkecil di dunia.

Nama Australia, yang dipopulerkan oleh penjelajah bernama Matthew Flinders, berasal dari bahasa Latin, Terra Australis, yang artinya tanah selatan.

Meski nama ini telah eksis sejak abad ke-16, penggunaan nama resmi Australia baru dilakukan pada awal abad ke-19 atas usulan Gubernur Lachlan Macquarie.

Sebagaimana halnya benua dan negara-negara di dunia, Australia juga memiliki nama atau julukan lain.

Lantas, apa saja julukan untuk Australia?

Benua Hijau

Benua Australia disebut juga benua hijau karena kondisi hutannya.

Meski sebagian besar wilayahnya beriklim hangat dan kering, di Australia tumbuh beragam tumbuhan yang senantiasa hijau.

Jenis flora yang mendominasi adalah rumpun akasia dan eukaliptus (kayu putih).

Tanaman ini tahan di tanah kering dengan daunnya berlapis lilin untuk menahan proses penguapan.

Jadi, meskipun iklimnya sangat kering, tanaman tersebut tetap membuat Australia terlihat hijau.

Selain itu, di wilayah Australia yang beriklim sedang, tumbuh rumput pendek yang hijau.
Itulah mengapa Australia dijuluki sebagai benua hijau.

Negeri kanguru

Australia dijuluki sebagai negeri kanguru karena kanguru adalah hewan endemik Australia.

Hewan endemik berarti hewan yang mendiami wilayah tertentu secara alami dan tidak ditemukan di wilayah lain.

Selain menjadi hewan khas Australia, populasi kanguru bahkan mengalahkan populasi manusia di Australia.

Dari riset yang dilakukan pada 2017, populasi kanguru di Australia hampir menyentuh 50 juta.
Sedangkan populasi manusia di Australia sekitar 24 juta jiwa.

Sejak dulu, kanguru menjadi hewan kebanggaan Australia yang bahkan muncul pada lambang Australia, mata uang, hingga logo maskapai.

Itulah mengapa, Australia mendapat sebutan negeri kanguru.

"The Land Down Under"

Australia mendapat julukan “The Land Down Under” atau "wilayah yang berada di bawah" karena letaknya di selatan khatulistiwa.

Julukan ini berasal dari para penjelajah yang menemukan bahwa wilayah Australia sepenuhnya berada di selatan khatulistiwa, sehingga seolah-olah berada di dasar dunia.

Menurut Perpustakaan Nasional Australia, salah seorang penjelajah awal yang dimaksud bernama Willem Janszoon, yang pertama kali menemukan dan mulai benar-benar menggambar garis pantai Australia.